Mohon tunggu...
Ikhwanul Farissa
Ikhwanul Farissa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Officer, Blogger, Conten Creator, Penulis, IT & Data Scientist & Analis, Model Fashion.

"*Dengan Membaca Kamu Mengenal Dunia, Dengan Menulis Kamu Dikenal Dunia"*

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Donasi Aceh dan Jakarta untuk Palu dan Lombok, Beda tapi Satu Tujuan

28 Maret 2019   12:30 Diperbarui: 28 Maret 2019   12:30 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai orang yang punya darah Aceh, Saya bangga, haru dan kagum dengan Pemerintah Aceh, terutama menyangkut penggalangan dana kemanusiaan akibat bencana alam yang terjadi di Nusantara.

Mungkin karena kami juga pernah mengalami musibah atau bencana yang sama, sehingga bisa merasakan betapa dukanya, sedihnya dan tidak enaknya jika tertimpa bencana alam dalam skala besar.

Kita semua tahu bagaimana  gempa bumi  berkekuatan 7,4 Skala Richter yang terjadi Jumat petang 29 September 2019 yang disusul tsunami yang menyapu wilayah Kabupaten Donggala dan Kota Palu. Tercatat atau dikabarkan seribu lebih orang meninggal dunia, ratusan orang luka berat, dan lebih dari 10 ribu orang menjadi pengungsi.

Hal yang sama juga pernah terjadi pada kami warga Aceh pada 26 Desember 2004 lalu. Semua orang hingga dunia sudah tahu apa yang terjadi pada tanggal tersebut.

Rasa senasib dan sepenanggungan saya yakin menjadi faktor utama yang mendorong Pemerintah Aceh untuk terus mengalang dana kemanusiaan (Donasi) untuk Palu dan Lombok.

Penggalangan dana ini telah dibuka oleh Pemerintah Aceh melalui melalui Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) dan Dinas Sosial Aceh sejak 29 September 2018 atau sehari pascagempa, tsunami dan likuifaksi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Wah siapa sangaka, pada Selasa  26 Februari 2019 yang lalu,  Kepala Pelaksana (Kalak)  Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), HT Ahmad Dadek menerima penyaluran bantuan sekitar Rp. 65.000.000 dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non-ASN di lingkungan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) Pak Suhaimi di ruang kerja Kalak BPBA.

Sekretaris DPRA, Suhaimi menyalurkan bantuan Rp 65.250.000 untuk korban gempa Palu yang diterima Kalak BPBA, HT Ahmad Dadek, Selasa (26/2/19) (http://aceh.tribunnews.com)
Sekretaris DPRA, Suhaimi menyalurkan bantuan Rp 65.250.000 untuk korban gempa Palu yang diterima Kalak BPBA, HT Ahmad Dadek, Selasa (26/2/19) (http://aceh.tribunnews.com)
HT Ahmad Dadek yang juga selaku penanggung jawab Donasi Aceh untuk Palu memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah ikut peduli untuk korban bencana di berbagai daerah, khususnya Palu.

"Kami memberikan apresiasi kepada kawan-kawan ASN dan non-ASN di lingkungan Sekretariat DPRA atas batuan yang mencapai Rp 65 juta lebih," ujar Dadek.

Foto Sekretaris DPRA, Suhaimi menyalurkan bantuan Rp 65.250.000 untuk korban gempa Palu yang diterima Kalak BPBA, HT Ahmad Dadek pada selasa 26/02/19.

Donasi Fokus Bangun Masjid

Menurut Dadek, dengan diterimanya bantuan dari Sekretariat DPRA, jumlah donasi untuk Palu sudah mencapai hampir Rp. 3,5 miliar. Seperti diketahui, semua dana yang terkumpul itu akan difokuskan untuk pembangunan kembali Masjid Jamik Nurul Hasanah di Kelurahan Pengawu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu yang hancur akibat gempa yang terjadi 28 September 2018.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun