Mohon tunggu...
Ikhsan Madjido
Ikhsan Madjido Mohon Tunggu... Jurnalis - Menulis, traveling, fotografi

Mengabadikan momen dengan kalimat, dan merangkai emosi dalam paragraf

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Diplomasi Perut Siswa Sekolah, 100 Hari Kerja Prabowo-Gibran

22 Januari 2025   10:35 Diperbarui: 24 Januari 2025   06:34 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Prabowo Subianto memberi hormat saat akan bertolak ke luar negeri dalam rangka kunjungan kenegaraan (desca lidy via kompas.com)

Seratus hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menjadi periode penting untuk menilai arah dan pendekatan kepemimpinan mereka.

Dalam waktu singkat ini, pemerintahan baru telah memulai berbagai program yang ambisius dan berorientasi pada rakyat. Meskipun tidak sepenuhnya bebas dari tantangan, ada banyak hal yang layak untuk disoroti dan dipelajari.

Tingkat Kepuasan Publik yang Meningkat Tajam

Sebuah survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas menunjukkan bahwa 80,9% responden merasa puas dengan kinerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan sebelumnya pada periode yang sama.

Sebagai contoh, pada awal masa jabatannya di tahun 2015, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya memperoleh tingkat kepuasan publik sebesar 65%. Bahkan, tingkat kepuasan terhadap Prabowo-Gibran berhasil melampaui rekor tertinggi Jokowi, yakni 75,6% pada Juni 2024.

Peningkatan ini tidak lepas dari pendekatan kepemimpinan yang berfokus pada rakyat dan kecepatan pemerintah dalam merealisasikan janji kampanye.

Salah satu inisiatif utama yang menuai banyak apresiasi adalah program makanan bergizi gratis (MBG) untuk anak sekolah dan ibu hamil, yang dimulai pada 6 Januari 2025. Program ini dirancang untuk menjangkau hampir 83 juta penerima manfaat pada akhir tahun.

Program MBG mencerminkan komitmen pemerintahan Prabowo-Gibran terhadap peningkatan kualitas hidup rakyat. Pada hari pertama peluncurannya, 190 dapur telah beroperasi, menyediakan makanan untuk sekitar 570.000 orang.

Program ini bertujuan tidak hanya untuk mengurangi angka malnutrisi, tetapi juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui keterlibatan petani lokal dalam rantai pasokan bahan makanan.

Namun, pelaksanaan program ini tidak luput dari tantangan. Insiden keracunan makanan di Sukoharjo, Jawa Tengah, yang melibatkan puluhan siswa, menjadi pengingat akan pentingnya pengawasan ketat terhadap kualitas makanan yang disajikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun