Miri, Sragen (5/2/2021) - Semenjak memasuki era new normal, kegiatan pada bidang usaha sudah perlahan mulai berjalan kembali namun tetap mengikuti protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah. Dukuh Modro terutama RT 01 yang notabene memiliki akses langsung dengan jalan utama, Jalan Raya Solo-Purwodadi kebanyakan warganya memilih untuk mendirikan UMKM di rumah mereka. Akan tetapi permasalahannya disini ialah jalan yang merupakan Jalan Arteri yang mana menghubungkan antara dua kota ini, banyak dilalui oleh pengendara dari berbagai daerah maupun kota, menjadikan tingkat penyebaran Covid-19 kian meluas dan dapat mengancam keselamatan pemilik UMKM apabila pengendara tersebut mengunjungi area UMKM.
Berdasarkan survey lapangan pada area kerja UMKM toko kelontong, pengrajin meubel, penyedia jasa konstruksi maupun UMKM lainnya yang berlokasi di RT 01 Dukuh Modro, memperlihatkan masih banyak warga yang menghiraukan mengenai pelaksanaan protokol kesehatan secara optimal khususnya tuntutan memakai masker di area kerja UMKM. Mereka beranggapan bahwa hal-hal tersebut cukup berat untuk dilakukan dengan alasan area kerja UMKM merupakan rumah milik pribadi sehingga muncul rasa malas dan gerah jika harus dituntut menggunakan masker setiap saat di area kerja yang notabene merupakan rumah pribadi si pemilik UMKM.
Berbicara mengenai penggunaan masker, menurut WHO, masker kain merupakan masker yang dianjurkan untuk dipakai oleh masyarakat karena masker sekali pakai hanya dianjurkan untuk dipakai oleh tenaga medis dan masyarakat yang terjangkit suatu virus. Dari masalah ini, muncul gagasan untuk lebih menggalakkan kegiatan sosialisasi terkait penggunaan masker sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan kerja UMKM dibarengi dengan membagikan video tutorial cara simpel membuat masker kain jahit tangan dimana kain maupun model dapat dibuat dan disesuaikan dengan keinginan serta dirasa nyaman untuk dipakai sehari-hari. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan secara door to door, dibarengi dengan pembagian leaflet terkait gerakan masker kain dan juga pembagian Masker Kain atau MASIN buatan sendiri dan juga hand sanitizer.
Pemberian materi berupa video tutorial pembuatan MASIN jahit tangan, disosialisasikan secara daring melalui media online yaitu WhatsApp. Upaya ini diharap dapat menanggulangi permasalahan terkait dengan meningkatkan kepedulian masyarakat untuk selalu memakai masker di tempat yang bersifat umum, termasuk area UMKM.
Simak video tutorial menjahit masker kain dibawah ini
Penulis : Ike Rahmawati, Fakultas Teknik, Arsitektur
Editor  : Nikie Astorina Yunita D., SKM, M. Kes.
