Metode yang Efektif dalam Penilaian Kinerja

Agar penilaian kerja bisa berjalan dengan baik maka perlu kalian ketahui metode- metode yang efektif dalam penilaian kinerja. Berikut ini ada beberapa metode dari penilaian kerja :

1. Management By Objectives (MBO)

Metode ini adalah metode pertama dan sering digunakan oleh perusahaan dalam melakukan penilaian kinerja terhadap karyawan. Metode ini mempunyai tiga tahap  yang harus dilakukan oleh seseorang yang mau menilai kinerja karyawan diantaranya pertama tahapan planning, kedua tahapan monitoring, dan terakhir adalah reviewing.

2. Behaviorally Anchored Rating Scale (BARS)

Metode  selanjutnya dalam penilaian kinerja adalah  Behaviorally Anchored Rating Scale. dalam metode ini  karyawan bisa  menyelesaikan  pekerjaan  untuk melayani pembeli  atau pelanggan  dengan sebaik mungkin.  Bentuk metode ini dilakukan dengan cara rating angka dan itu pun mudah untuk di isi oleh para pelanggan atau pembeli.

3. Human Resource (Cost) Accounting Method
Dari banyaknya perusahaan di dunia metode inilah yang paling sering di gunakan yaitu metode Human Resource (Cost) Accounting Method dalam menilai kinerja karyawan. Untuk metode penilaian ini dapat digunakan untuk mbandingkan berapa biaya yang harus di keluarkan oleh perusahaan untuk memberikan upah atau gaji pada karyawan dengan sebuah konstribusi yang telah diberikan oleh karyawan.

4. 360-Degree Feedback

Penilaian kinerja bisa dilakukan dengan menggunakan metode ini  dengan cara meminta penilaian  berdasarkan kriteria atau dengan sudut pandang  orang lain  yaitu seperti  teman kerja, ketua tim atau mandor hingga manager yang terlibat dalam perusahaan dan sudah bekerja sama  dengan pekerja tersebut.Metode penilaian kinerja ini bisa disebut dengan 360-Degree Feedback.

5.Psychological Appraisals

Adapun Metode penilaian kinerja karyawan yang terakhir ialah Psychological Appraisals. Sesuai dengan namanya,  dalam metode ini kita bisa tau dari psikologi masing- masing karyawan  yang bertujuan untuk  melihat potensi yang dapat di kembangkan. Untuk bisa melaksanakan metode ini, perlu adanya bentuk analisis yang mendalam mengenai suatu hal yang bisa di lihat dari keterampilan seorang karyawan atau juga bisa di lihat dari karakter pada dirinya sehingga kemampuannya bisa profesional.