PRINSIP DASAR DARI EKONOMI ISLAM
Ekonomi islam merupakan suatu hal yang harus diterapkan dalam kehidupan berbisnis. Sebagai pemeluk agama islam maka tidak ada keraguan sebagai mayoritas untuk melakukan dan melaksanakan konsep yang didasarkan pada Al-qur’an dan Hadist.
Dalam pandangan islam, segala hukum bersal dari Allah dan manusia hanyalah menkonsep dan memperluasnya untuk situasi yang berbeda. Hukum digunakan untuk mengakomodasikan situasi dan kondisi, sementara dalam pandangan islam situasi yang ada harus berubah menjadi sesuatu yang sesuai dengan hukum lillah.
Menurut Holton (1992, 54-69) prinsip dasar dari ekonomi liberalis dalam pandangan islam dan efeknya pada pengaturan standar akuntansi akan dipertimbangkan.
Prinsip dasar ekonomi liberalis ialah campuran dari pemikiran-pemikiran yang diadopsi dari berbagai macam sumber termasuk ekonomi abad 18. Prinsip dasar ekonomi liberalis ialah swasta hak kekayaan, individdu kedaulatan, self-bunga, rasionalitas dan self-pegaturan pasar.
Ekonomi merupakan bagian aktivitas manusia yang berkaitan dengan produksi barang mengumpulkan kekayaan tenaga kerja, akumulasi perdagangan dan juga pertukaran objek material. Hal itu penting didalam setiap peraddaban tradisional lainnya.
Ekonomi tidak pernah diasumsikan sebagai sesuatu disiplin yang terpisah atau dominan yang berbeda dari aktivitas manusia. Kemudian berakibat tidak ada kata ekonomi dalam Bahasa arab klasik.
Didalam buku Ihya Ulum-id-Din, Ghazali (1971, 265) dalam masa berikutnya Iqtisad (ekonomi) menjadi baru dalam isltilah modern ialah ekonomi dalam Bahasa arab memiliki arti yang sangat berrbeda dalambahasa arab klasik itu berarti menjaga emas.
Secara umum prinsip ekonomi islam terbagi menjadi 3 bagian yang didasarkan 5 nilai universal yakni meliputi Tauhid(keimanan), adl(keadilan), nubuwwah(kenabian), khilafah(pemimpin atau pemerintah), dan ma’ad(hasil).
Dari ke-5 nilai universal itu maka berbangunlah 3 prinsip deeivativenya yakni kepemilikan multijenis, kebebasan bertindak atau berusaha, dan keadilan sosial.
“Semoga Bermanfaat”