Mohon tunggu...
Ike Mayasari
Ike Mayasari Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Hanya makhluk ciptaan Tuhan yang tidak mempunyai apa-apa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tertatih

1 Maret 2011   06:53 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:10 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku berjalan di dalam kesendirian
Aku mencoba .. tak mengingat mu, tak mengenang mu…
Aku t’lah hancur lebih dari berkeping-keping
Karna cintaku karna rasaku
Yang tulus padamu

Begitu dalamnya aku terjatuh
Dalam kesalahan rasa ini

Jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
Aku tak mampu dan aku tertatih
Semua yang pernah kita lewati
Tak mungkin dapat ku dustai
Meskipun harus tertatih

Begitu dalamnya aku terjatuh
Dalam kesalahan rasa ini

Jujur Aku tak sanggup, aku tak bisa
Aku tak mampu dan aku tertatih
Semua yang pernah kita lewati
Tak mungkin dapat ku dustai
Meskipun harus tertatih

***

Memang kita sudah tak bersama dan saling sapa, namun apa yang pernah kita lalui bersama sungguh sulit aku lupakan. Ijinkan aku menemuimu untuk menyampaikan apa yang aku rasa aku ingin mengakhiri dengan rasa damai tidak ada kebencian dan rasa bersalah yang menyelimuti hati ini.

Sungguh rasaku ini sangat menjadi beban berat dalam hati...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun