Dobro pozhalovat', sapa ramah sosok pria berkulit pucat
Ku buka jaket kulit hitam di samping pintu masuk restoran
Sejauh mata memandang
Kutemukan sudut meja dengan lukisan bunga bunga russian rose
Pemandangan luar tertutup bunga es yang menempel di jendela
Sudut mejaku hangat oleh kepulan secangkir kopi
Sehangat pengantar kopinya
Sosoknya dingin seperti vampir
Vladimir, ya kulihat kehangatan kopi hitam menjalar di matamu
Kau tidak hanya menyeduh kopi
Dengan lincah jemarimu menari di senar biola klasik
Sangat elegan dan lembut
St Petersburg, aku tercenung di sudut Sadko
Uvidimsya Vladimir,
Semoga kita jumpa lagi
Menyeruput cerita di dalam kopi hitam
Menyudut di meja Sadko yang hangat
Dengan bunga bunga Russian rose
Adakah rindu sehitam kopimu?
Jakarta- St.Petersburg, 22122020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H