Desember, 27 tahun yang lalu, "Vitalogy" album ke-3 Pearl Jam rilis dalam bentuk Compact Disc (CD). Saya sendiri gak punya CD-nya, cukup kaset saja. Gak seperti Mas Widi yang kaset Collective Soul-nya dipinjem dan belum balik lagi, kaset Vitalogy saya masih aman dalam bunkernya sampai sekarang.
Ya, dulu saya membeli album yang memiliki cover berwarna sephia itu di Aquarius-Dago. Anak gaul yak, mainnya di Dago, ahahah. Toko kaset yang sekarang sudah menghilang itu merupakan syurga buat saya. Senang rasanya melihat jajaran kaset yang tertata rapi dengan nuansa warna-warni dari cover-cover album musik musisi luar pun dalam negeri.
"Vitalogy" ini unik, baik kontennya, drama dibalik pembuatannya, sampai cover kasetnya. Tak seperti umumnya kaset yang covernya memanjang lalu dilipat-lipat, cover album yang diproduseri Brendan O'Brien ini memiliki buku kecil yang memuat lirik hasil oret-oretan Eddie Vedder serta gambar unik dan teks-teks lainnya.
Album ilmu kehidupan ini lahir di masa krisis di mana Pearl Jam berada di titik terendahnya sebagai grup band. Stone Gossard ujug-ujug ingin mundur, Eddie Vedder nyaris menyerah. Mike McCready terlilit masalah penyalahgunaan alkohol, sementara sang drummer Dave Abbruzzese hengkang. Hanya Jeff Ament yang tetap tenang.
Hiruk-pikuk masalah masing-masing pribadi tersebut digenapi oleh pertempuran dengan Ticketmaster yang membuat Pearl Jam harus mencari alternatif sendiri untuk pementasan musik mereka.
Para anggota band kelelahan dengan tur "Vs" yang membuat komunikasi berjalan tak lancar. Mereka mewujudkan keinginan menciptakan album baru dengan hanya bertemu di studio, menulis lagu lalu langsung direkam. Ya, hampir 80% muatan "Vitalogy" ditulis 20 menit sebelum direkam. Dadakan, dah kayak tahu bulat!
Saatnya menjura untuk sang frontman, Eddie Vedder yang memimpin bandnya dengan baik sehingga dapat keluar dari permasalahan yang mendera. Ia adalah pemimpin band yang tumbuh secara bertahap dan terhormat.
Akhirnya, Mike McCready pun direhabilitasi dan Jack Irons menggantikan Abbruzzese. Album Vitalogy pun rilis berupa vinyl pada 22 November 1994 dan langsung terjual 34 ribu kopi, menyusul CD-nya yang langsung terjual sebanyak 877 ribu kopi sehingga menjadikannya album dengan penjualan tercepat kedua setelah "Vs."