Keanu Reeves mungkin adalah sejenis vampire, drakula, atau sebangsanya, pokoknya dia itu abadi. Bisa jadi dia adalah seorang tetua di muka bumi nan fana ini atau pemilik batu bertuah seperti halnya Nicholas Flamel. Mengapa? Pertama, karena wajahnya. Ya, 30 tahun sudah ia menapaki karirnya di dunia perfilman Hollywood namun wajahnya sama sekali tak pernah menua. Oleh karena itu teori manusia abadi pun mulai bergaung di mana-mana.
Ya, Mas Nunu oleh para pemilik teori manusia abadi digadang-gadang lahir pada tahun 742 Masehi di Jerman. Sedangkan tanggal 2 September 1964 yang diakuinya sebagai tanggal lahirnya hanyalah kamuflase belaka kalau bahasa bunglonnya mah mimikri gitulah, ihihiÂ
Mas Wikiwik ini hadir di bumi jauh sebelum kakek buyut pesepakbola Jurgen Klinsmann lahir bahkan nama wilayahnya saja masih Francia. Pria yang penuh kharisma ini sempat memerintah kerajaan Franks dan kemudian menggantikan takhta Kekaisaran Romawi Suci sebagai seorang Charlemagne.
Selain kemiripan yang sangat mencolok antara Kangmas Reeves dengan kaisar kuno tersebut yang di antaranya adalah pada pola rambut, wajah, juling mata, dan tanda tangannya, sejarah pemerintahan Charlemagne pun menutup rapat informasi tentang masa muda sang kaisar.
Louis the Pious, putra Charlemagne menggantikan takhta sebelum kematian ayahnya pada tahun 800 Masehi. Charlemangne seolah-olah tahu bahwa dia akan "mati." Saat ia meninggal pemakamannya sendiri dilakukan secara tergesa-gesa di cuaca yang sangat dingin. Hal ini menunjukkan bahwa dia berencana untuk memalsukan kematiannya.
Seperti yang dikemukakan teori tersebut, setelah kematiannya, Charlemagne berhasil mempertahankan anonimitasnya selama lebih dari seribu tahun, waktu yang relatif aman ketika ingin menghindar dari sebuah pengakuan.
Lalu muncul lah dia di Perancis pada sekitar tahun 1880. Si ganteng kalem pun menemukan identitas baru sebagai Jean Mounet-Sully sebelum akhirnya mengadopsi nama panggung Paul Mounet untuk mengejar karir di dunia akting. Sebagai Mounet, Mas Nunu membintangi beberapa produksi teater, mempelajari karya William Shakespeare, sebelum beralih ke dunia film.
Mounet belajar ilmu kedokteran sebelum menjadi aktor. Hal ini setidaknya menjelaskan bagaimana Mas Nunu dapat dengan gemilang memerankan seorang dokter yang sangat ahli dalam film "Something Gotta Give", "Thumbsucker", dan "To the Bone", heaaa .... enjus...enjus...enjus...
Paul Mounet meninggal karena gagal jantung pada tahun 1922, namun, penyelidikan tambahan oleh para ahli dari situs Keanu Reeves is Immortal melaporkan bahwa tubuhnya tidak pernah ditemukan, walah.
Nah, selain kemiripin fisik dengan dua tokoh sejarah di atas, dugaan Mas Nunu adalah manusia abadi dapat dilihat dari sifatnya yang sangat rendah hati dan dermawan dimana ia menjelma menjadi seorang filantropis.
