Rasa benci menempati setengah ruang di hati. Â
Ketika dipupuk  terus-menerus, kuku hitamnya akan mencabik tanpa kecuali. Â
Tak lagi  menyisakan kehangatan, yang tertinggal hanya rasa dengki.
Teraniaya dalam ego buruk yang tak jua mati.
Di akhir cerita hanya kesepian yang menemani.
Jangan biarkan benci menguasai seluruh ruang dalam hati.
****
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!