Jangan Pernah Percaya Pada senyum puitisnya
seringai manis berlumur bisa
yang kan menjerat asamu ke lubang lubang tanpa hawa
Jangan pernah percaya kerling manis manjanya
seulas senja kan rantas di ujung jemarinya, ...
bulir bulir puisi yang kau jelmakan pada pergantian bulan
kan berakhir di jurang penantian
Kita susun spasi tuk sebuah obituari, tuk kita lantangkan pada hati sunyi
yang terkubur di bilahan tahun
yang terbuang di helaian masa
Penantian hanya sebuah penantian..
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!