Mohon tunggu...
IKA RISNAWATI
IKA RISNAWATI Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Kesehatan Masyarakat UNNES Berikan Edukasi Kesehatan "HIPERCARE: Peduli Hipertensi" melalui Media Leaflet di Kelurahan Randuacir

2 November 2024   20:39 Diperbarui: 2 November 2024   21:23 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemaparan isi materi leaflet kepada kader kesehatan Kelurahan Randuacir

Salatiga - Hipertensi, atau tekanan darah tinggi merupakan kondisi di mana tekanan darah berada di atas ambang normal dan sering disebut "silent killer" karena gejalanya sering tidak disadari hingga mencapai tahap serius. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan serius. Banyak faktor risiko yang mempengaruhi munculnya hipertensi, termasuk pola makan yang tidak sehat.

Menurut ketua kader kesehatan Kelurahan Randuacir, sebagian besar penyebab hipertensi di wilayah tersebut tidak memiliki gejala. Penyebab lain diantaranya karena usia, riwayat keluarga (keturunan/genetik), pola hidup yang tidak sehat seperti pola makan yang tidak sehat, kurang tidur, pola pikir, dan hipertensi paling banyak diderita oleh wanita. Masyarakat yang rutin mengkonsumsi obat hipertensi tidak menjamin tekanan darahnya dapat terkendali, akan tetapi pola makanlah yang dapat mengendalikan tekanan darah dan menekan risiko hipertensi. Selain itu, kurangnya media informasi yang tepat dan mudah dipahami juga menjadi salah satu penyebab rendahnya kesadaran masyarakat tentang risiko hipertensi dan langkah-langkah pencegahannya. Oleh karena itu, upaya promotif dan preventif melalui media edukasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hipertensi.


Untuk mengatasi hal ini, mahasiswa Kesehatan Masyarakat, Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan edukasi kesehatan yang mengusung tema HIPERCARE (Peduli Hipertensi) di aula Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, pada hari Rabu, 16 Oktober 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu kader kesehatan Kelurahan Randuacir yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pola makan sehat dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi, sekaligus mengatasi minimnya pemahaman masyarakat tentang risiko dan langkah-langkah pencegahan hipertensi. Edukasi kesehatan disampaikan secara tatap muka dan didukung dengan distribusi media cetak berupa leaflet yang berisi informasi kesehatan, sehingga kader kesehatan dapat lebih memahami dan menyebarkan informasi kesehatan ini kepada masyarakat secara efektif.

Leaflet yang dibagikan memuat Informasi kesehatan mengenai hipertensi, yang meliputi pengertian, penyebab, faktor risiko, klasifikasi, serta pola konsumsi yang dianjurkan mencakup pentingnya mengurangi konsumsi, gula, garam dan lemak, serta meningkatkan asupan serat dari buah dan sayur. Leaflet ini juga memperkenalkan diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension), yaitu pola makan sehat yang bertujuan untuk menurunkan atau menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Selain itu, materi dalam leaflet tersebut dirancang secara ringkas dan mudah dipahami bagi pembaca. Diharapkan leaflet ini dapat menjadi panduan praktis bagi para kader kesehatan dalam menyebarkan informasi mengenai pencegahan dan pengendalian hipertensi serta mendorong perubahan perilaku masyarakat di Kelurahan Randuacir.

Pembagian leaflet kepada kader kesehatan Kelurahan Randuacir
Pembagian leaflet kepada kader kesehatan Kelurahan Randuacir
Para kader kesehatan di Kelurahan Randuacir berperan sebagai perpanjangan tangan edukasi dalam menyebarluaskan informasi kesehatan yang akurat kepada masyarakat melalui distribusi media leaflet di beberapa kegiatan termasuk Posbindu (Pos Pembinaan Terpadu) dan acara lainnya. Dengan pengetahuan serta media edukasi yang diperoleh, para kader diharapkan mampu memberikan panduan praktis tentang cara menjaga kesehatan, khususnya dalam menurunkan dan mengendalikan angka kejadian hipertensi. Selain memberikan edukasi tentang hipertensi, mahasiswa UNNES juga mendorong para kader untuk menjadi teladan dalam menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan budaya masyarakat yang lebih peduli terhadap kesehatan jangka panjang, serta memastikan informasi diterima dan dipahami dengan baik sehingga masyarakat semakin termotivasi untuk menjalani gaya hidup sehat setiap hari.

Dari kegiatan ini, diperoleh hasil berupa peningkatan pemahaman kader kesehatan tentang  hipertensi, terbukti dari feedback positif yang diberikan oleh para peserta dalam memahami penjelasan dan juga antusiasme dalam bertanya setelah penjelasan yang disampaikan. Selain itu, ibu-ibu kader kesehatan juga menunjukkan kesiapan untuk meneruskan informasi kesehatan ini kepada masyarakat melalui penyebarluasan leaflet yang telah diberikan.

Sebagai upaya tindak lanjut dari kegiatan ini, mahasiswa UNNES melakukan advokasi kepada Kelurahan Randuacir dengan menyampaikan policy brief yang berisi rekomendasi kebijakan untuk dapat konsisten dalam menyebarluaskan informasi kesehatan secara berkelanjutan melalui media cetak sesuai dengan sasaran yang dituju. Policy brief  merupakan dokumen ringkas yang berisi rekomendasi kebijakan berdasarkan analisis masalah tertentu, yang ditujukan untuk membantu pembuat kebijakan memahami isu dan solusi yang diusulkan. Langkah ini diharapkan dapat memastikan bahwa informasi kesehatan dapat tetap terus tersampaikan, sehingga masyarakat selalu memperoleh informasi dan pengetahuan terbaru tentang pencegahan dan pengendalian hipertensi atau bahkan informasi kesehatan lainnya. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan masyarakat yang lebih peduli dan waspada terhadap risiko hipertensi, sekaligus menunjukkan komitmen mahasiswa UNNES dalam pencegahan penyakit tidak menular demi meningkatan derajat kesehatan masyarakat di Kota Salatiga.

Dokumentasi foto bersama mahasiswa UNNES dengan Kader kesehatan Kelurahan Randuacir
Dokumentasi foto bersama mahasiswa UNNES dengan Kader kesehatan Kelurahan Randuacir

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun