Baru-baru ini masyarakat di buat kecewa lagi di tengah-tengah banyaknya persoalan yang melanda negeri kita yang tercinta ini belum habis kecewa masyarakat karena naiknya harga bahan bakar sehingga harga kebutuhan pokok pun ikut naik, pertanyaaan besar buat kita semua kapan rakyat kecil hidup sejahtera.
Pejabat Bahagia di Atas Penderitaan Rakyat mungkin itu seuntai kalimat yang pantas menggambarkan situasi saat ini bagaimana tidak munculnya kebijakan tentang kenaikan tunjangan uang muka pembelian mobil pejabat Negara, dalam perpres baru ini disebutkan adanya kenaikan fasilitas uang muka yang diberikan kepada pejabat Negara yakni dari 116.650.000 menjadi 210.890.000, secara keseluruhan anggaran uang muka mobil pejabat naik sebesar Rp 15,8 miliar menjadi 87,8 miliar, sungguh luar biasa nominal yang sangat fantastic para pejabat-pejabat Negara semakin menikmati hidup dan berbahagia di atas penderitaan rakyat,di tengah kenaikan harga pokok dan begitu banyaknya masalah yang terjadi Indonesia membuat kita terheran-heran mengapa hal seperti ini bisa terjadi bukannya hal ini menyebabkan pemborosan uang Negara. Disini makin kita ketahui betapa mewahnya kehidupan para pejabat Negara mengapa mereka tidak menggunakan mobil yang sederhana saja kenapa harus membeli mobil dengan harga yang begitu tinggi mereka adalah wakil rakyat, khususnya anggota DPR seharusnya mereka lebih memperhatikan rakyat kecil bukannya hidup bermewah-mewahan bergelimang harta tanpa melakukan upaya nyata untuk rakyat, tunjukkan kinerja kalian, kasihanilah rakyat kecil karena kalian sebenarnya adalah perwakilan rakyat, masih banyak orang yang tidak mampu yang memerlukan bantuan di Indonesia ini, masih banyak masyarakat yang susah untuk mencari makan.
Sekali lagi masyarakat kecewa dengan adanya peraturan menaikkan uang muka pembelian mobil bagi para pejabat Negara salah satunya yaitu anggota DPR, kenapa hal ini sangat bertolak belakang dengan keadaan ekonomi masyarakat sekarang yang serba susah, bahan bakar naik begitu juga harga kebutuhan pokok pun astinya ikut naik, siapa yang menderita?,,,lagi-lagi rakyat kecil. Dari lubuk hati yang paling dalam masyarakat butuh didengarkan apa saja yang mereka perlukan, bisakah para pejabat-pejabat Negara lebh dekat dengan rakyat kecil agar mereka tahu bagaimana kehidupan rakyatnya yang sangat menderita, Melihat hal seperti ini seharusnya presiden RI Bapak Jokowi segera ambil tindakan agar segera mencabut Perpres tersebut , kenapa harus dinaikkan pak apa tunjangan-tunjangan yang sudah ada itu belum cukup buat para pejabat-pejabat kita kenapa tidak diturunkan saja itu malah lebih baik mengapa saya katakana demikian agar mereka merasakan apa yang rakyat kecil rasakan selama ini, kenapa uang tersebut tidak dipergunakan untuk kepentingan rakyat, untuk kesejahteraan rakyat, tunjukkan pada kita semua pak jika bapak benar-benar pemimpin yang baik yang saying kepada rakyatnya agar disegerakan mencabut keputusan tersebut dan pertimbangkanlah semuanya dengan bijak dan jangan membuat rakyat kecil kecewa lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H