Mohon tunggu...
Ijan Bekti
Ijan Bekti Mohon Tunggu... Administrasi - Nulis dan Menginspirasi

Bekerja dengan ikhlas Bismillah Lillahi Ta'alaa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bening Hati di Tepi Hutan

16 April 2018   22:24 Diperbarui: 16 April 2018   22:41 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

kabupaten puncak Jaya,  di Tahun 2010. Salah satu tujuan TURDES, turun ke  Desa, oleh salah satu mantan gubernur Papua.  Saya di ajak,  berkaitan dengan salah satu mata acara yang saya asuh di Media dimana saya bekerja.  Begitu tiba,  Bapak Gubernur langsung melaksanakan acaranya yaitu bertatap muka dengan masyarakat. Antusias masyarakat mendatangi pertemuan. 

Usai pertemuan,  kami kembali ke penginapan.  Berhubung saya masih melaksanakan tugas kantor,  mencari bahan siaran.  Saya berjalan ke tepi hutan.  Saat itu waktu sudah menunjukan pukul 18.00 wita.  Cuaca agak gelap.  Di saat saya duduk-duduk , tiba-tiba tiba lewatlah sepasang suami istri.  Mungkin saja usai pulang dari kebun.  Istri menggendong dg isi hadil kebun. Sementara sang suami membawa panah dan busurnya.

Mereka berjalan,  tampa kata.  Namun saya melihat " bahagia " yang mereka rasakan. Ternyata bahagia,  ada dimana-mana, baik di kota, maupun nun jauh di pedalaman. Sementara keluarga-keluarga di kota,  sebagian tidak merasakan sejatinya bahagia...  Saya terus menatap merrka.  Hingga hilang di rimbunya hutan lebat.  Namun membuat bening hati,  saat di tepi hutan 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun