Mohon tunggu...
Iis Lailiyah
Iis Lailiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

الحمد لله على كل حال

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Majas dalam Mata Kuliah Stilistika

22 Desember 2024   19:11 Diperbarui: 22 Desember 2024   19:11 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Halo sobat, pada artikel kali ini membahas tentang hal menarik selama perkuliahan stilistika. Stilistika merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang penggunaan bahasa dan gaya bahasa dalam karya sastra. Stilistika merupakan ilmu interdisipliner yang menggabungkan linguistik dan kesusastraan. Stilistika juga membantu dalam pemaknaan karya sastra karena makna karya sastra tidak dapat dilepaskan dari gaya bahasa yang digunakan.

Nah, kebetulan ada materi terkait gaya bahasa atau bahasa figuratif. Bahasa figuratif meliputi majas. Majas merupakan gaya bahasa yang digunakan untuk membuat suatu kalimat menjadi menarik.

Salah satu majasnya adalah majas hiperbola. Majas hiperbola merupakan gaya bahasa yang digunakan untuk mengungkapkan sesuatu secara berlebih-lebihan. Tujuannya yaitu untuk menekankan atau memberikan efek dramatis pada ungkapan yang disampaikan.

Majas hiperbola memiliki ciri yaitu penggunaan perbandingan yang tidak realistis dan melampaui fakta atau kenyataan. Majas hiperbola ini digunakan untuk menarik pembaca atau pendengar dengan efek yang dramatis.

Pada perkuliahan stilistika, beberapa dari mahasiswa pendidikan bahasa dan sastra indonesia menganalisis kumpulan puisi atau novel dengan menggunakan majas hiperbola. Tidak hanya majas hiperbola, tetapi juga ada beberapa yang menganalisis menggunakan majas simile, personifikasi, dan metafora.

Beberapa majas tersebut telah dijelaskan pada artikel sebelumnya. Tidak hanya majas hiperbola yang menarik perhatian, tetapi banyak hal yang menarik pada perkuliahan stilistika. Salah satunya yaitu Ketika mahasiswa diminta dosen untuk membuat identitas diri dari kartu pos. Dimana didalam kartu pos tersebut berisi foto mahasiswa masing-masing.

Pada perkuliahan stilistika banyak hal yang menarik dan dapat dipelajari, seperti kita dilatih dalam menganalisis karya sastra seperti puisi, novel, dan lain sebagainya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun