Mohon tunggu...
Iip  Syarip Hidayat
Iip Syarip Hidayat Mohon Tunggu... Guru - Teacher, Blogger, Enterprenuer, Konten Kretor dan penulis

email :iipsyarip1@gmail.com Fb. Iip Syarip Hidayat Telp. 085524657568

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menyoal tentang Pedagogik Kekinian

27 Agustus 2024   21:00 Diperbarui: 7 September 2024   20:07 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : gambar Pribadi 

oleh : Iip Syarip Hidayat, M.Pd

Ketika berbicara tentang Pedagogik, maka kaitan erat dengan tentang bagaimana proses pengajaran dan pembelajaran berlangsung. Namun seiring berjalanya waktu, tentu ilmu pengetahuan akan terus berkembang pun dengan ilmu pendidikan atau pengajaran.  Di era digital yang terus berkembang, pendidikan menghadapi tantangan dan peluang baru yang membutuhkan pendekatan pedagogi yang juga berkembang. Pedagogi kekinian adalah konsep pendidikan yang merespon dinamika zaman, mengintegrasikan teknologi, dan berfokus pada pengembangan keterampilan yang relevan untuk abad ke-21.

Artikel ini akan membahas karakteristik, prinsip, dan penerapan pedagogi kekinian dalam menghadapi perubahan zaman. 

1. Karakteristik Pedagogi Kekinian

Pedagogi kekinian tidak hanya berkaitan dengan penggunaan teknologi dalam pendidikan, tetapi juga mencakup pendekatan yang lebih holistik dan adaptif terhadap pembelajaran. Beberapa karakteristik utamanya adalah:

  • Penggunaan Teknologi Digital: Penggunaan teknologi seperti internet, perangkat lunak pendidikan, dan alat-alat interaktif telah menjadi bagian integral dari pedagogi kekinian. Pembelajaran daring (online learning), kelas virtual, dan aplikasi pendidikan adalah contoh bagaimana teknologi digunakan untuk memperluas akses dan memperkaya pengalaman belajar.
  • Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning): Pendekatan ini memungkinkan siswa untuk belajar melalui penyelesaian proyek yang kompleks dan kontekstual. Mereka diajak untuk memecahkan masalah nyata, bekerja dalam tim, dan mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif.
  • Pembelajaran yang Dipersonalisasi (Personalized Learning): Setiap siswa memiliki kebutuhan dan gaya belajar yang berbeda. Pedagogi kekinian menekankan pentingnya menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan individu, menggunakan data dan analisis untuk merancang kurikulum yang sesuai dengan kecepatan dan minat belajar siswa.
  • Pengembangan Keterampilan Abad ke-21: Pedagogi kekinian fokus pada pengembangan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di era global, seperti keterampilan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, komunikasi, literasi digital, dan kemampuan untuk belajar sepanjang hayat (lifelong learning).

2. Prinsip-Prinsip Pedagogi Kekinian

Untuk menjawab tantangan pendidikan di era digital, pedagogi kekinian didasarkan pada beberapa prinsip berikut:

  • Fleksibilitas dan Adaptabilitas: Pembelajaran harus dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan, baik itu dalam teknologi, kurikulum, atau kebutuhan siswa. Pendekatan yang kaku dan satu ukuran untuk semua tidak lagi relevan.

  • Kolaborasi dan Komunitas: Pembelajaran tidak lagi terbatas pada ruang kelas fisik. Kolaborasi antara siswa, guru, dan bahkan masyarakat global menjadi kunci dalam pedagogi kekinian. Platform pembelajaran daring memungkinkan siswa untuk bekerja sama lintas batas geografis dan budaya.

  • Pembelajaran Berbasis Pengalaman (Experiential Learning): Pengalaman langsung dianggap sebagai salah satu cara paling efektif untuk belajar. Melalui simulasi, praktik langsung, dan eksperimen, siswa dapat menerapkan pengetahuan mereka dalam konteks dunia nyata.

  • Keterlibatan dan Partisipasi Aktif: Siswa tidak lagi dianggap sebagai penerima pasif pengetahuan. Mereka didorong untuk menjadi peserta aktif dalam proses pembelajaran, baik melalui diskusi, proyek, atau penelitian independen.

3. Tantangan dan Peluang
Meskipun pedagogi kekinian menawarkan banyak manfaat, ada juga tantangan yang perlu diatasi:

  • Kesenjangan Digital: Tidak semua siswa memiliki akses yang sama terhadap teknologi dan internet. Ini dapat menciptakan kesenjangan dalam kesempatan belajar, terutama bagi mereka yang berada di daerah terpencil atau kurang mampu.

  • Kebutuhan akan Pelatihan Guru: Guru harus memiliki keterampilan yang tepat untuk menerapkan pedagogi kekinian. Ini termasuk kemampuan untuk menggunakan teknologi secara efektif, merancang pembelajaran berbasis proyek, dan menyesuaikan metode pengajaran dengan kebutuhan individu siswa.

  • Manajemen Informasi dan Overload: Di era informasi, siswa dan guru dihadapkan pada banjir informasi yang tidak selalu mudah untuk disaring dan diproses. Mampu memilah informasi yang relevan dan berkualitas menjadi keterampilan yang penting.Namun, di balik tantangan ini, terdapat peluang besar untuk menciptakan pendidikan yang lebih inklusif, relevan, dan efektif. Teknologi menawarkan kemungkinan untuk menjangkau lebih banyak siswa, memberikan pengalaman belajar yang lebih kaya, dan mempersiapkan mereka untuk dunia kerja yang terus berubah.


4. Penerapan Pedagogi Kekinian di Sekolah
Untuk menerapkan pedagogi kekinian, sekolah perlu melakukan beberapa langkah berikut:

  • Integrasi Teknologi: Memastikan bahwa teknologi digunakan secara efektif dalam proses pembelajaran, bukan hanya sebagai alat tambahan. Ini termasuk penggunaan platform pembelajaran digital, alat kolaborasi online, dan perangkat lunak pendidikan.

  • Pengembangan Kurikulum yang Fleksibel: Kurikulum harus dirancang agar dapat disesuaikan dengan cepat berdasarkan perkembangan teknologi dan kebutuhan siswa. Kurikulum yang berbasis proyek dan keterampilan sangat cocok untuk pedagogi kekinian.

  • Pelatihan dan Pengembangan Profesional Guru: Guru perlu dilatih dalam penggunaan teknologi, desain pembelajaran berbasis proyek, dan metode pembelajaran yang dipersonalisasi. Ini penting agar mereka dapat mengajar dengan cara yang sesuai dengan kebutuhan zaman.

  • Membangun Komunitas Belajar: Sekolah harus mendorong kolaborasi antara siswa, guru, dan orang tua, serta melibatkan komunitas yang lebih luas dalam proses pendidikan. Ini dapat dilakukan melalui platform digital yang memungkinkan komunikasi dan kerja sama secara lebih luas.

Pedagogi kekinian adalah respons pendidikan terhadap tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh era digital. Dengan memanfaatkan teknologi, menekankan pembelajaran yang dipersonalisasi, dan mengembangkan keterampilan yang relevan untuk abad ke-21, pedagogi ini memiliki potensi untuk menciptakan sistem pendidikan yang lebih adaptif, inklusif, dan efektif. Namun, untuk berhasil, diperlukan komitmen dari semua pihak dalam mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun