Mohon tunggu...
Iin Nadliroh
Iin Nadliroh Mohon Tunggu... Mahasiswa Pendidikan (Fakultas Tarbiyah) -

Mahasiswa Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

5 Trik Jitu untuk Mengetahui Bakat dan Minat Anak Sejak Dini

27 Maret 2018   17:05 Diperbarui: 27 Maret 2018   17:51 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Setiap orang tentunya memiliki bakat tersendiri di dalam dirinya dan berbeda dengan orang lain. Bakat sendiri merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang yang berasal dari dalam dirinya sendiri yang bisa jadi diturunkan dari orang tua ataupun memang bakat alami yang dimiliki seseorang.

Tentunya sebagai orang tua penting untuk mengetahui bakat anak sejak dini agar orang tua bisa mengarahkan bakat anak tersebut sebaik mungkin sehingga lebih maksimal seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan anak. Berikut 5 trik jitu untuk mengetahui bakat anak sejak dini yang bisa dicoba untuk para orang tua di luar sana.


1.Memperhatikan kesukaan dan kebiasaan anak


Biasanya hal-hal yang menjadi kebiasaan dan kesukaan bisa jadi merupakan bakat yang dimiliki oleh anak Anda. Untuk itu cobalah untuk memperhatikan segala aktivitas yang anak Anda lakukan, bisa jadi salah satu diantaranya merupakan bakat atau potensi yang cukup kuat untuk dieksplor lebih lanjut. Misalnya saja mulai dari kebiasaan, kesukaan, hobi atau hal yang sering dilakukan, minat dan semuanya yang sekiranya itu adalah kebiasaan yang sering anak lakukan perlu Anda perhatikan dengan baik.


2.Membiarkan anak mengeksplorasi kemampuan yang dimiliki


Cobalah untuk membiarkan anak melakukan berbagai hal-hal yang positif dengan cara tersebut akan membantu anak bisa menemukan bakat yang terpendam di dalam dirinya. Anda sebagai orang tua, jangan sesekali menekan ataupun membatasi kegiatan anak, karena sama saja Anda menghalangi anak untuk mengeksplorasi kemampuan yang dimilikinya sehingga anak tidak bisa mengungkapkan/mengeksplor bakat yang ada didalam dirinya secara maksimal. Dan yang perlu orang tua lakukan adalah cukup mengawasi segala kegiatan anak, jika nantinya ada hal yang disukainya orang tua bisa mengarahkannya lebih lanjut.


3.Memberikan anak waktu yang cukup untuk bersosialisasi


Orang tua juga bisa memberikan kesempatan anak untuk bersosialisasi dan berkomunikasi dengan teman-teman sebayanya. Dengan cara ini anak bisa saling menunjukkan kemampuan dan bakat yang dimilikinya kepada teman-teman disekitarnya, anak juga bisa saling bercerita dengan teman-temannya mengenai kegemarannya serta hal-hal apa yang menjadi kesukaannya, karena bakat bukanlah hal yang selalu berkaitan dengan akademik atau olahraga namun juga bisa dalam hal kecakapan saat berkomunikasi dan berinteraksi dengan banyak orang.


4.Beri kebebasan anak untuk memilih


Banyak kasus di luar sana yang dimana orang tua bisa salah paham dengan bakat yang dimiliki anak sehingga meminta anak untuk melakukan sebuah aktivitas tanpa bernegosiasi terlebih dahulu dengan anak. Hal ini merupakan sebuah hal yang harus dihindari karena bisa membuat anak malah kesulitan menemukan bakat yang dimilikinya. Untuk itu berikan kebebasan pada anak untuk bisa memilih, memainkan dan melakukan sendiri hal yang disukainya, selama hal tersebut masih wajar dan memiliki dampak positif, maka orang tua harus bisa mendukungnya. Jangan sampai melarang anak melakukan sesuatu yang memang dirasa dapat membuat bakat anak semakin berkembang. Namun jika dirasa kegiatan tersebut memberikan dampak negatif pada anak, orang tua bisa memberikan penjelasan dan pengertian yang baik agar anak tidak terus-menerus melakukan hal tersebut.


5.Tetap mendukung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun