Mohon tunggu...
Indri Permatasari
Indri Permatasari Mohon Tunggu... Buruh - Landak yang hobi ngglundhung

Lebih sering dipanggil landak. Tukang ngglundhung yang lebih milih jadi orang beruntung. Suka nyindir tapi kurang nyinyir.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Balada Warung Masa Kini Bu Syana

17 Februari 2014   15:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:45 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

“Darimana Jeng?, koq bawaannya mbrengkut gitu?”

“Ini mbakyu, dari beli lauk di warungnya bu Titik”

“Wah, sekarang dah pindah ke lain hati po?perasaan dulu kan jeng ini pelanggan setianya warung bu Syana?”

“iya sih mbakyu, tapi lha gimana sekarang masakannya koq jadi lain, gak kaya dulu nyamleng enak tenan”

“Bener juga ya, aku dulu juga suka makan di warung Bu Syana, jaman warungnya masih sederhana itu”

“Nggak tahu ni mbakyu, abis warungnya dipugar habis-habisan lha koq malah memble, masakannya jadi nggak karuan rasane, bagus sih memang sekarang jadi cantik warna warni pokoke tampilan warungnya heboh, lha tapi kalau kualitas masakan anjlok yo malah ditinggal pelanggan”

“Apa jeng ndak pernah kasih saran gitu ke Bu Syana biar kembali ke rasa yang dulu, eman-eman lho kalau pelanggan yang sudah loyal sejak lima tahun lalu pada bubar, padahal para pelanggan lawas itu dah kaya sodara saking seringnya ketemu di warung ”

“hla..yo wis berkali-kali to mbakyu, bukan hanya saran malah ada yang blak-blak an juga ngritik, tapi kaya nya Bu Syana nya tetep kekeuh bertahan, kalo warungnya yang sekaranglah yang paling keren, modern, paling apik lah pokoke”

“Bu Syana ndak mau liat sekelilingnya tu Jeng, kalo sekarang dah banyak warung-warung sejenis yang baru dan lebih fresh, tampilannya bagus tapi rasane tetap enak”

“Huhh..iya juga sih mbakyu, moga-moga Bu Syana nya cepat tanggap nih, udah lama sejak tampilan warungnya baru para pelanggannya malah pada mogok beli disana, sayang kan..”

“semoga gitu ya jeng hehe, aku sekarang juga punya langganan baru koq, warungnya bu Neti hihihhihi…”

-----------------------------------------------

...dahulu semua indah..dahulu terasa bergelora...dahulu.... kau menjadi bunga cintaku ;)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun