Sometimes, the thing you've been looking for your whole life, is right there beside you all along..
***
Ehem, halo teman-temin semua, apakabar? Lama ndak nulis disini jadi agak kangen ndak jelas gitu deh. Oh ya gimana? Masih pada berantem apa udah pada damai? Pilkada udah selesai lho guys, eh tapi masih ada pilkabe sih, jadi kalau mau gontok-gontokan terus juga ndak masalah koq ya. Bukan begitu bukan huahaha.
Baiklah, daripada saya terusin nyinyirnya, lebih baik saya lanjutin nulisnya. Semoga aja ada yang baca, syukur-syukur ada yang nge-vote apalagi komen. Karena sesungguhnya eksistensi manusia era kiwari ditentukan oleh banyaknya like, share dan tingginya angka keterbacaan huahaha..ngakak lagi.
***
Jadi begini, ceritanya dua mingguan lalu pas saya nonton trio oom botak yang suka menghancurkan mobil-mobil kece di film, saya melihat sebuah trailer film yang sudah lama saya nantikan. Meskipun saya bukan penyuka film fantasi dengan setting luar angkasa, tapi khususon untuk film yang satu ini saya kecanduan sekali. Film pertamanya saja saya tonton entah sudah berapa kali dan saya selalu bersemangat tiap kali melihat kelompok jagoan antariksa ini beraksi. Maka petualangan Guardians of the Galaxy Vol.2Â pun dimulai.
Setelah memastikan tiket, cemilan dan minuman aman di genggaman, saya pun melenggang masuk ke cinema. Seperti dugaan, di tengah kondisi tanggal muda bagi kebanyakan homo jakartanensis tentu saja tempat duduk menjadi hampir penuh. Bersyukurlah saya masih dapat ngglundhung di kursi favorit, dan syukur kedua karena tidak banyak anak kecil yang ikut menonton dikarenakan saya memilih jam tayang malam. Selamatlah saya dari segala keberisikan dan jeritan cempreng diatas desibel yang memekakkan telinga,eureka!!!
***
Setelah berhasil menuntaskan misi pesanan dari Kismet alias Ayesha (Elizabeth Debicki) sang pemimpin planet Sovereign, mereka pun berencana melanjutkan perjalanan luar angkasa kembali. Ayesha pun membayar mereka dengan menyerahkan Nebula (Karen Gilan), saudari Gamora yang jahat ampun-ampunan itu. Namun karena ada suatu hal yang dilakukan Rocket (nggak usah dijelaskan hal apa ya, nanti jadi nggak asik lagi kalo nonton), maka mereka menjadi pelarian dan diburu oleh hampir seluruh prajurit Sovereign.
Di tengah serunya dar der dor dan hancur-hancuran yang super epik, Peter Quill cs pun terdesak karena kalah amunisi. Tak disangka tak diduga, tiba-tiba datang pertolongan dari sebuah sosok manusia di atas pesawat luar angkasanya. Sosok yang dianggap keren itu ternyata adalah, hayo adalah siapa coba? Ceritain nggak ya, ehm ceritain aja deh daripada nanti dikirimi karangan bunga.