Mahasiswa UM Bagi-bagi Makanan Bergizi Seimbang dan Penyuluhan PHBS kepada Tunawisma di Pasar Besar Kota Malang

Sebagai mahasiswa Indonesia tentunya harus turut serta dalam mengamalkan Tri  Dharma Perguruan Tinggi salah satunya adalah pengabdian masyarakat. Sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat melakukan kegiatan tersebut berupa mini pengabdian masyarakat dengan judul "Pembagian Makanan Gizi  Seimbang dan Edukasi PHBS pada Tunawisma di Pasar Besar Kota Malang." Project mini  pengabdian masyarakat ini merupakan tugas dari mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan di bawah bimbingan dosen Nurul Ratnawati,M.Pd. 

Pengabdian masyarakat yang dilakukan berfokus pada pemberian makanan bergizi  dan edukasi mengenai Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada tunawisma di Pasar Besar Kota Malang.  Hal ini karena sebagian besar tunawisma tersebut bekerja sebagai pemulung untuk  mencukupi kehidupannya termasuk untuk mendapatkan makanan. Selain itu, banyak diantara  para tunawisma yang belum mendapatkan pengetahuan tentang PHBS dan banyak yang  belum menerapkan pola hidup sehat sebagaimana mestinya karena keterbatasan kondisi. Lokasi kegiatan ini berada di  sekitar Pasar Besar dan Alun-alun Kota Malang yang dilakukan pada hari Senin, 5 Oktober 2022 sejak pukul  16.00 hingga pukul 20.30 WIB karena di area tersebut terdapat banyak tunawisma yang  tinggal disana.

Foto kegiatan: Penyampaian edukasi PHBS dan menjaga kebersihan lingkungan pada Tunawisma (Dokpri)

Adapun edukasi yang disampaikan adalah bagaimana  cara menjaga kebersihan diri sebelum dan sesudah makan seperti mencuci tangan dengan air  bersih. Isi informasi prosedur mencuci tangan yang disampaikan adalah membasahi tangan  dengan air bersih mengalir, lalu menggosokan telapak tangan dengan sabun, setelah itu  membersihkan sela-sela jari dan kuku kemudian bilas dengan air bersih mengalir dan yang  terakhir dikeringkan menggunakan handuk atau kain bersih.  

Setelah memberi edukasi mengenai cara cuci tangan dilanjutkan dengan memberi  penjelasan tentang bagaimana menjaga kebersihan lingkungan. Edukasi yang diberikan  adalah membuang sampah pada tempatnya, jika tidak tersedia tempat sampah hendaknya  sampah disimpan sejenak kemudian saat menemukan tempat sampah maka segera dibuang di  tempat sampah tersebut. Diakhir penyampaian edukasi mahasiswa memberi penjelasan  mengenai isi dari makanan yang akan dibagikan pada mereka. 

Foto kegiatan: Isi makanan yang dibagikan (Dokpri) 

Adapun isi dari makanan yang dibagikan telah sesuai dengan gizi seimbang yaitu,  nasi putih yang mengandung karbohidrat, didampingi dengan lauk tempe dan ayam goreng  yang memiliki kandungan protein, sayur yang dimasak dengan proses tumis  dimana sayur ini tentunya mengandung vitamin, zat besi, dan zat nutrisi lain yang baik untuk  tubuh, diberikan juga buah pisang yang bermanfaat untuk kekebalan tubuh dalam melawan  infeksi. Sebagai pelengkap dan penutup disediakan segelas air mineral.  Pembagian makanan bergizi ini tidak hanya diberikan kepada 17 tunawisma saja  namun juga diberikan pada 2 orang driver ojek online dan 1 tukang parker yang mana mereka  masih berada di kawasan Alun-alun dan Pasar Besar Kota Malang. 

Terlepas dari itu, meskipun kegiatan ini hanya dilakukan 1 hari saja namun program  pengabdian ini bisa dikatakan cukup sukses karena antusiasme para tunawisma yang cukup  tinggi. Mereka sangat antusias mendengarkan penjelasan mengenai PHBS dan cara menjaga  kebersihan lingkungan bahkan ada yang bisa menjawab pertanyaan dari kami serta ada yang  bertanya mengenai cara menjaga kebersihan lingkungan dan kemudian saling mendoakan. 

Dengan adanya kegiatan ini maka diharapkan mampu menarik perhatian khususnya mahasiswa dan umumnya masyarakat Kota  Malang, agar lebih peduli terhadap sesama dan berbuat kebaikan meskipun dengan cara sederhana.