Mohon tunggu...
iim ibrahim yusuf
iim ibrahim yusuf Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

aku seorang mahasiswa psikologi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untuk Betinanya Kawan Lama

6 Agustus 2013   21:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:33 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kemana lagi aku sembunyikan rasa ini, semudah itukah cinta bertaut pada wanita

wanita memang lebih pandai menyembunyikan rasa, hingga aku tak bisa lagi menerka-nerka

akankah aku khianati jiwa, hingga berpaling dari satu cinta ke cinta lainnya

atau tersiksa dengan rasa yang sama. mengores luka pada dada

sampai persembunyian ini busuk, akan kujaga walau hati tertusuk-tusuk

untuk menjagamu, aku rela kau dengan siapa

asal nahkodamu tegar menemanimu mengarungi samudra sana

meski lebih dulu dia melabuhkan kapalnya padamu

meski lebih dulu dia memberikan janji padamu

namun ku akan menyukaimu sebagai mana lebah dengan mawar

dan semoga, manismu kukecup walau hanya satu tetes saja

walau hanya satu senyuman dan sesekali tertawa…

6 February 2013

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun