Nama Mykhailo Mudryk belakangan ini menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Bagaimana tidak, pemain ini memiliki harga yang mencapai 100 juta euro saat dibeli chelsea dari klub liga Ukraina Shaktar Donetsk, padahal sebelumnya Mudryk diincar klub lain yaitu Arsenal dengan harga 60 juta euro.
Dengan harga fantastis, pastinya fans menaruh harapkan tinggi pada pemain ini, sayangnya mudryk tampil sangat mengecewakan. dari 31 laga yang telah dijalani mudryk baru mencetak 5 goal sebagai pemain depan. Hal ini seharusnya tidak masalah seandainya harga yang dibayar chelsea tidak sebesar itu.
Lantas, apa saja yang membuat mykhailo mudryk gagal?
Kualitas liga Ukraina ketinggalan jauh dibandingkan liga Inggris
Menurut UEFA, Liga Inggris menempati peringkat ke-1 liga terkuat di Eropa sedangkan Ukraina hanya menduduki peringkat ke-18. Dengan perbedaan jauh kualitas antar kedua liga ini pastinya ada perbedaan strategi dan tempo permainan yang dimainkan. Mudryk sempat terlihat hebat karena pesaingnya yang minim kualitas. Ia harus menyesuaikan dengan tempo cepat yang dimainkan di liga inggris.
Kurangnya kemampuan melewati lawan
Jika anda sering memperhatikan Mudryk main, ia jarang berhasil melewati lawan. dengan kurangnya kemampuan melewati lawan, posisi mudryk sebagai winger jadi kurang efektif, karena sebagai winger harusnya kemampuan terbaiknya adalah dribbling. Justru Mudryk harus kebih memanfaatkan kecepatannya dan bermain dengan ruang/tanpa bola.
Mental bermain sosmed
Ia juga sangat aktif di media sosial. Ia sering mengunggah foto ke Instagram, bahkan ia pernah menambahkan story saat ia sedang mandi. Ia juga sanngat rajin membaca dan menjawab kritikan-kritikan di Twitternya
