Mohon tunggu...
Ihwan Ghazali
Ihwan Ghazali Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Manjadda wajada....barang siapa bersungguh2 dia akan berhasil..

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Secuil Inspirasi Buat Bantu Pak Jokowi untuk Perbaikan Transportasi

24 September 2012   16:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:47 981
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendengar kemenangan pasangan jokowi dan basuki dari jepang membuat saya dan teman-teman senang karena kita disini sebagai warga negara indonesia walaupun bukan warga jakarta mendukung pak jokowi untuk menjadi gubernur DKI Jakarta. dan saya yakin pak jokowi merupakan sosok yang pas untuk memperbaiki kota jakarta terutama masalah macet. saya yakin warga jakarta sangat - sangat ingin jika sistem transportasi di ibukota negara indonesia ini menjadi lebih baik, angka kemacetan berkurang. setidaknya, Monorel yang dulu dicita-citakan tidak menjadi museum atau tugu monas ke 2 di jakarta dan juga MRT yang direncanakan pak jokowi bisa terealisasi dan memperbaiki transportasi publik di jakarta. nah pada tulisan kali ini saya ingin berbagi cerita sedikit tentang sistem transportasi khususnya kereta listrik yang ada di Jepang plus foto - fotonya. walaupun saya bukan ahlinya, tapi setidaknya bisa jadi masukan buat pak jokowi nanti untuk memperbaiki transportasi kereta listrik di Jakarta. okay..mari kita mulai [caption id="attachment_200759" align="aligncenter" width="300" caption="Tampak pintu masuk stasiun"][/caption] 1. kedalaman stasiun kebanyakan stasiun yang pernah saya kunjungi memiliki kedalaman yang luar biasa, mari cek foto berikut [caption id="attachment_200769" align="aligncenter" width="300" caption="Tangga 1 Foto Ihwan"]

1348499662787932136
1348499662787932136
[/caption] [caption id="attachment_200770" align="aligncenter" width="300" caption="Tangga 2"]
1348499730155633167
1348499730155633167
[/caption] [caption id="attachment_200771" align="aligncenter" width="300" caption="tangga 3 Foto : Ihwan"]
13484997982103169403
13484997982103169403
[/caption]

[caption id="attachment_200772" align="aligncenter" width="300" caption="tangga 4 Foto : Ihwan"]

13484999291907955838
13484999291907955838
[/caption] Sangat dalamnya stasiun ini mungkin dikarenakan banyak faktor dan mungkin juga karena jepang yang sering gempa bumi..kalo ini saya kurang paham mengapa mereka mendesain sampai sedalam ini 2. Memperhatikan akses untuk orang cacat Ada hal yang sangat menarik perhatian saya ketika saya berada di negeri matahari ini. terutama perhatian pemerintah kepada orang cacat. mulai dari pintu masuk stasiun sampai keluar stasiun. perhatian khusus diberikan kepada orang hamil, orang membawa anak bayi atau balita, orang tua (tua sekali pake tongkat), tuna netra, dan orang yang menggunakan kursi roda. diantaranya, line kuning membantu tunanetra,  besi diatas line kuning untuk tuna netra dan orang tua. kode braile (tulisan untuk tunanetra) agar mereka bisa meraba arah tujuan mereka [caption id="attachment_200757" align="aligncenter" width="300" caption="line kuning untuk membantu tunanetra yang menggunakan tongkat Foto: Ihwan"]
1348497162378942255
1348497162378942255
[/caption] [caption id="attachment_200795" align="aligncenter" width="300" caption="garis kuning untuk membantu tuna netra dan besi pada dinding untuk membantu tunantera dan orang tua Foto Ihwan"]
13485038011293706133
13485038011293706133
[/caption] [caption id="attachment_200796" align="aligncenter" width="300" caption="lif untuk membantu tuna netra, ibu hamil, ibu membawa balita, orang cacat, orang tua Foto : Ihwan"]
1348503881765841995
1348503881765841995
[/caption] [caption id="attachment_200782" align="aligncenter" width="300" caption="tulisan braile dan simbol untuk pengguna kursi roda. logo telepon digunakan jika terjadi keadaan darurat atau butuh bantuan membantu orang yg kurang mampu (foto : ihwan)"]
13485013742017845493
13485013742017845493
[/caption] 3. Serba otomatis Sistem tiketing yang ada distasiun jepang sudah otomatis, pembelian tiket, masuk dan keluar stasiun di layani dengan mesin [caption id="attachment_200776" align="aligncenter" width="300" caption="Mesin yang melayani pembelian tiket Foto Ihwan"]
1348500260685638436
1348500260685638436
[/caption] jika kita salah memilih rute (karena kita foreigner ga tau bahasa kanji jepang) maka disediakan pula mesin adjustment untuk mengecek apakah biaya kita kurang atau kelebihan. jika kelebihan maka uang akan dikembalikan secara otomatis dan jika kurang maka mesin akan mengiformasikan kalau biaya perjalanan kurang. [caption id="attachment_200780" align="aligncenter" width="300" caption="tiket sentuh dan tiket biasa dilayani oleh mesin ini foto :hwan"]
13485010521439225816
13485010521439225816
[/caption] 4. Tepat waktu Jepang dikenal sebagai negara yang sangat disiplin dengan waktu terutama jam berangkat kerja. melihat orang orang yang terburu-buru dan mengejar waktu. terkadang mereka sampai berlari untuk mendapatkan jadwal kereta yang sudah mereka hafal. [caption id="attachment_200778" align="aligncenter" width="300" caption="Jadwal kedatangan kereta, Hijau menandakan kereta biasa, merah menandakan kereta ekpress foto : ihwan"]
13485006071672269550
13485006071672269550
[/caption] mereka mendesain jarak waktu antara satu kereta dengan kereta yang lain tidak terlalu jauh, 4 menit, 5 menit, 6 menit. saling bergantian. untuk jam jam padat seperti waktu jam sekolah, berangkat kantor dan pulang kantor, kereta yang akan berangkat adalah kerta express, comersial express, dan limited express, sedangkan pada jam yang agak longgar kereta yang dijadwalkan adalah jenis kereta biasa. jika terlambat dari jadwal kemungkinan besar ada masalah pada satu jalur (seperti kejadian bunuh diri). ini akan menggangu jadwal kereta pada stasiun lainnya. 5. Iklan (advertisement) tidak boleh sembarangan di jepang, iklan dari perusahaan suasta tidak boleh dipajang sembarangan termasuk didalam stasiun kereta. iklan dipasang dan disusunrapi di dinding jalur kerta listrik lewat, sebagian lagi di tata rapi di dalam stasiun [caption id="attachment_200781" align="aligncenter" width="300" caption="iklan di pasang didinding dekat dengan jalur kereta foto: Ihwan"]
1348501282947398320
1348501282947398320
[/caption] 6. tidak ada tempat parkir mobil dan motor cuma ada parkir sepeda di stasiun kereta jepang saya tidak pernah melihat tempat parkir mobil dan motor yang ada cuma tempat parkir sepeda. di jepang memang sulit untuk mencari parkir mobil dan juga biaya parkir yang sangat mahal perjamnya. makanya orang jepang lebih tertarik untuk menggunakan kereta dan sepeda karena memang simpel dan lebih murah daripada menggunakan mobil [caption id="attachment_200784" align="aligncenter" width="300" caption="parkiran sepeda Foto : Ihwangerbang parkiran sepeda bawah tanah foto ihwan"]
1348501619371141832
1348501619371141832
[/caption] 7. Jumlah jalur cukup banyak jumlah jalur kereta listirk dijepang cukup banyak dan terintegrasi. ini ditujukan untuk mengoptimalkan waktu antara satu kereta dengan kereta yang lain [caption id="attachment_200787" align="aligncenter" width="300" caption="6 jalur kereta (ni cuma satu bagian ada bagian lain yang tidak terambil gambarnya. Foto ihwan"]
13485018101423145646
13485018101423145646
[/caption] 8. Terintegrasi antar bis stasiun dan stasiun kereta [caption id="attachment_200792" align="aligncenter" width="300" caption="stasiun bis dan kereta yang berdekatan "]
1348502327954453831
1348502327954453831
[/caption] 9. kondisi didalam kereta [caption id="attachment_200793" align="aligncenter" width="300" caption="Kondisi didalam kereta ber AC dan tenang Foto : Ihwan"]
13485024281820504963
13485024281820504963
[/caption] didalam kereta, kondisi nya sangat tenang. orang jepang senang sekali baca buku, main HP, internetan didalam kereta. sangat jarang yang ngobrol didalam kereta 10. tidak berdesak desakan [caption id="attachment_200794" align="aligncenter" width="300" caption="orang orang tidak berdesak desakan ketika hendak masuk kereta Foto: Ihwan"]
13485025921611171417
13485025921611171417
[/caption] ketika kereta datang orang2 jepang tidak berdesak desakan, mereka mempersilahkan orang yang hendak keluar dari kereta terlebih dahulu kemudian baru orang yang diluar bisa dengan mudah masuk kedalam. kereta berhenti tidak lama paling 15- 30 detik saja. oleh karena itu saling pengertian antara pengguna kereta sangat tinggi di jepang. demikianlah hasil perjalanan saya hari ini, maaf tulisannya agak tidak terstruktur karena baru belajar nulis.. memang ada hal hal baru yang saya lihat disini. walaupun cuma sekedar foto foto dan fotonyapun kurang jelas mohon dimaklumi. harapan saya dengan sedikit sharing tentang stasiun di jepang. bisa memberikan ide untuk  pak jokowi yang nantinya berencana akan membangun sistem transportasi publik terutama kereta listrik ataupun monorel untuk kenyamanan pengguna kereta listrik. karena dengar berita kalau ada insvestor sudah berencana untuk membangun kereta listri maupun meneruskan monorail yang ada dijakarta. dulu para investor tidak mau untuk investasi karena sudah bosan dengan aksi preman kelas atas yang minta jatah. semoga dengan kepemimpinan yang baru nanti, pak jokowi bisa tegas dan meng-cut semua pihak yang mencari keuntungan dalam pembangunan proyek transportasi ini. salam Ihwan Ghazali

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun