Mohon tunggu...
Ihsan Imaduddin
Ihsan Imaduddin Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Hidup didunia untuk mengabdi kepada Allah SWT dan bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mulai Besok Ada Sembako Murah, yang Terkena Dampak Covid-19 Dipersilakan untuk Membeli

3 Mei 2020   20:14 Diperbarui: 3 Mei 2020   20:07 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kadisperindagin Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani--dok.istimewa


Tanjungpinang - Dinas Perdagangan dan Perindustruan (Disperindagin) Kota Tanjungpinang akan mulai menjual sembako murah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H.Penjualan sembako murah tersebut dimulai dari hari Senin, (4/5/2020).

Kepala Disperindag, Ahmad Yani mengajak seluruh masyarakat yang ingin membeli kebutuhan dengan harga murah bisa langsung menuju ke kantor kelurahan dan kantor Disperindag di Jalan Pramuka.

"Langsung ke kantor lurah dan Kantor Disperindag. Dengan syarat membawa KTP." Ujar Ahmad Yani, Minggu, (3/5/2020).

Bagi penerima sembako murah percepatan penanganan Covid 19, Kata Yani boleh langsung membeli ke kantor kelurahan maupun Disperindagin.

"Seperti karyawan yang di PHK maupun dirumahkan, supir angkot, ojek, petugas kebersihan, petugas parkir boleh silahkan beli sembako ini." Ucao Yani.

Sembako murah ini, dijelaskan Yani bertujuan untuk menekan harga pasar yang sensitif bisa mengalami kenaikkan. Menjelang lebaran bahkan ditengah pandemi Covid-19.

"Harga sebenarnya sembako ini Rp123.000, tapi kita subsidi Rp63.000, jadi masyarakat hanya bayar Rp60.000 saja dan bisa membawa pulang gula pasir 2 Kg, tepung terigu 2 Kg, minyak goreng 1 liter, dan telur 30 butir." tutur Yani

Sumber: Tri Chairani / Diskominfo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun