Istilah "media baru" adalah istilah umum yang digunakan untuk mendefinisikan semua yang terkait dengan internet dan interaksi antara teknologi, gambar, dan suara.Â
Definisi media baru berubah setiap hari, dan akan terus berlanjut. Media baru berkembang dan berubah secara terus menerus. Media baru dapat ditandai dengan beragamnya penggunaan gambar, kata, dan suara. Jaringan gambar, suara, dan data teks ini berbeda dari format media lama seperti surat kabar cetak karena karakteristik bersarang.Â
Teknologi digital yang memanfaatkan komputer dan internet telah menghasilkan produk dan layanan yang menyediakan informasi atau hiburan. Media sosial, blog, video game, dan outlet berita online biasanya disebut sebagai "media baru." Saluran komunikasi ini memiliki implikasi yang luas bagi masyarakat, termasuk dalam bisnis dan politik.Â
Namun, bentuk media yang lebih tua, seperti radio, televisi, dan piringan hitam, dulunya baru. Jadi apa sebenarnya yang membuat "media baru" baru? Sebenarnya, media baru adalah istilah yang relatif. Beberapa pertimbangan praktis dan teoretis membantu menjelaskan apa itu media baru.Â
Baca juga: Perbedaan Media Konvensional dan Media Baru
Gambaran lain media baru adalah sebagai media asli yang mengandalkan komputer untuk distribusi:
- Situs web.
- Interface manusia antar komputer.
- Dunia virtual.Â
- Realitas virtual.Â
- Multimedia.Â
- Permainan komputer.Â
- Animasi komputer.Â
- Video digital.Â
- Efek khusus di bioskop.
- Aplikasi komputer interaktif.
Media baru mengacu pada media digital yang interaktif, menggabungkan komunikasi dua arah dan melibatkan beberapa bentuk komputasi,  Media baru  sangat mudah diproses, disimpan, diubah, diambil, dihubungkan, dan mungkin paling radikal dari semuanya, mudah dicari dan diakses Perbedaan antara media baru dan media lama adalah bahwa media lama sebagian besar adalah media massa. Selain itu, setiap bentuk media baru sangat interaktif, sedangkan media massa tidak. Pengguna media baru adalah produsen konten dan informasi yang aktif, baik mengirim email atau menggunakan alat kolaborasi internet.
Media dipahami sebagai proses budaya yang melibatkan tidak hanya transmisi informasi tetapi juga pertukaran informasi pengirim dan penerima. Dengan demikian, media baru mencerminkan nilai-nilai sosial dan transformasi sosial.Â
Berikut adalah beberapa fungsi beserta pemahaman dari  media baru:
Media baru versus cyberculture.
Cyberculture adalah studi tentang berbagai fenomena sosial yang terkait dengan internet dan bentuk-bentuk baru komunikasi jaringan, seperti komunitas online, penggunaan ponsel di berbagai komunitas dan masalah gender dan identitas dalam penggunaan internet. Sebaliknya, media baru berkaitan dengan kemungkinan-kemungkinan baru yang hadir dalam teknologi komunikasi jaringan dan semua bentuk komputasi.
Media baru menggunakan teknologi komputer sebagai platform distribusi.