Dari Aksi Sosial Hingga Melestarikan Budaya Tradisional, itulah yang bisa tergambarkan dalam rangkaian acara Lustrum ke-7 SMA Stella Duce 2 yang sudah terlaksana dengan baik dan juga sangat meriah, yang dimana acara Lustrum ini sendiri merupakan acara yang dilakukan setiap 5 Tahun sekali dan pada tahun ini kegiatan serta acara yang diselenggarakan mengeratkan tidak hanya bagi guru dan siswa tetapi juga mengeratkan hubungan siswa siswi, guru dengan masyarakat yang berada di sekitar lingkungan maupun yang jauh dari lingkungan sekolah sekalipun.
Rangkaian kegiatan Lustrum ke-7 ini diawali dengan bakti sosial air bersih pada bulan Agustus 2023, dimana kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari siswa-siswi Aruna Stero Greta, selaku Ketua OSIS SMA Stella Duce 2 dan juga beberapa Bapa Ibu Guru turut hadir dalam kegiatan bakti sosial tersebut.
Kemudian dilanjutkan dengan tanggal 7 November 2023 di hari tersebut pula terdapat 3 acara yang diadakan secara bersamaan yaitu pembagian sembako, donor darah, serta pemeriksaan kesehatan gratis yang diikuti oleh Masyarakat, Guru dan Karyawan Yayasan Tarakanita Wilayah Yogyakarta adapun juga partisipasi dalam rangkaian kegiatan ini baik itu dari pihak internal atau Siswa-siswi SMA Stella Duce 2 itu sendiri maupun dari pihak eksternal seperti Puskesmas dan juga PMI (Palang Merah Indonesia).
Adapun tanggapan dari Bapak Antonius Haryanto M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Stella Duce 2 mengenai kegiatan aksi sosial tersebut, beliau mengatakan bahwa dirinya sangat bangga dengan apa yang sudah dilakukan oleh seluruh Guru, Karyawan serta Siswa Siswi SMA Stella Duce 2 dalam peringatan Lustrum ke-7 ini dan juga, berharap bahwa dari kegiatan ini seluruh warga SMA Stella Duce 2 dapat menciptakan ikatan kebersamaan antar warga di sekitar sekolah ucap beliau Selasa 14 Januari 2024.
Tanggal 12 Januari 2024 merupakan Main event walaupun bukan berada di puncak acara Lustrum ke-7 ini tetapi pada hari tersebut berlangsung pertunjukkan wayang atau Pagelaran Wayang dengan lakon "Gathutkaca Lair" yang dibawakan atau dalang dari Pagelaran Wayang tersebut Ki Yusuf Anshor K. beserta bintang tamu Elisha Orcarus Allasso dan Ki Warjudi yang tentu saja nama tersebut sudah tidak asing bagi para penggemar serta pencinta Pagelaran Wayang di Kota Yogyakarta maupun sekitarnya.
Antusiasme dari Masyarakat yang sangat amat luar biasa dalam merespon kegiatan ini juga dapat terlihat banyak sekali kalangan yang datang mulai dari yang paling tua hingga yang paling kecil bahkan beberapa orang yang memiliki "keterbatasan" turut ikut hadir dalam pagelaran wayang tersebut, serta disediakan beberapa tenda tenda penjual makanan yang tentunya dengan harga yang sangat ramah di kantong makin menambah suasana kenyamanan dalam menyaksikan pagelaran wayang tersebut.PPagelaran wayang tersebut berlangsung dengan sangat meriah dan epik serta dramatis pada setiap momennya walaupun Ki Yusuf Anshor K. selaku dhalang dari pagelaran wayang ini masih memiliki umur yang sangat muda tetapi pembawaannya dalam pagelaran ini seolah olah menghidupkan kembali cerita cerita yang dibawakan menjadi nyata di mata para penonton yang menyaksikannya secara langsung, pagelaran tersebut berlangsung cukup lama dimulai dari jam 21.00 WIB hingga 03.00 WIB walaupun demikian banyak sekali pengunjung yang datang dan menyaksikan pagelaran tersebut, tak sedikit juga pengunjung yang datang menyaksikannya dari awal hingga akhir.
Acara Lustrum yang ke-7 ini dapat diharapkan ini dapat menjadi sebuah acara yang memiliki makna tersendiri bagi Guru Karyawan serta Warga terlebih Siswa Siswi Aruna Stero yang turut hadir serta berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan tersebut memiliki rasa kepedulian yang tinggi bukan hanya tentang bagaimana relasi kita dengan warga di sekitar sekolah tetapi juga menumbuhkan rasa kepedulian kita tentang pentingnya pelestarian budaya yang sudah sangat minim sekali di zaman kita yang sekarang ini sudah memasuki era Digital ini.
