Haii Semuanyaa! Namaku Luci, aku mau cerita tentang kota Semarang alias kota kelahiranku nih.. Ngomong-ngomong, apa sih arti kata Semarang itu? Semarang punya julukan unik lho. Misalnya nih, untuk kepentingan pemasaran, Semarang sebagai pusat pelabuhan di Jawa mempunyai slogan pariwisata, yaitu The Port of Java.
Konon katanya, di akhir abad ke-15 M Sunan Pandanaran yang ditempatkan oleh Kerajaan Demak untuk menyebarkan agama Islam dari perbukitan Pragota. Dari waktu ke waktu daerah itu semakin subur, lalu muncullah pohon asam yang arang (bahasa Jawa: Asem Arang). Yap, betul banget, nama tempat itu lah yang sekarang biasa disebut kota Semarang.
Apa sih yang membuat Semarang menarik untuk dikunjungi? Pada penasaran nggak sih? Cari tahu, yuk!
Jadi, kota Jamu ini punya banyak banget tempat yang menarik untuk dikunjungi, dan juga tempat wisata kuliner yang pastinya oke banget. Misalnya nih, Lawang Sewu, tempat yang katanya menyimpan misteri ini justru membuat orang tertarik untuk mengunjunginya. Tempat yang khas dengan ratusan pintu bergaya Art Deco yang tampak megah namun terkesan kuno ini dulunya digunakan sebagai gedung pemerintahan dan pusat kantor kereta api. Lawang Sewu ini terletak di jantung kota Lunpia dan mengahadap Tugu Muda.
Ada yang ingin berwisata religi? Semarang punya Masjid Agung Jawa Tengah, Klenteng Sam Po Kong, dan Gereja Blenduk yang terkenal banget, nih. Tempat-tempat ibadah tersebut banyak dikunjungi masyarakat Kota Semarang, masyarakat yang datang dari luar kota, dan bahkan dari luar negeri. Ketiga tempat itu juga masih digunakan untuk beribadah, lho.
Masjid Agung Jawa Tengah yang terbesar di Indonesia ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, dan tujuh duta besar negara-negara sahabat Arab Saudi, Qatar, Mesir, Kuwait, Uni Emirat Arab, Palestina, Arab Saudi dan Abu Dabi, saat proses pembangunannya. Klenteng Sam Po Kong terletak di Gedung Batu dan memiliki keindahan arsitektur Tiong Hoa yang khas. Dan, uniknya lagi nih, di tempat ini, kita  akan disuguhkan dengan kisah legendaris dari Laksamana Cheng Ho. Gimana sih kalau Gereja Blenduk? Gereja Blenduk  alias Gereja Kristen tertua di Jawa Tengah ini dibuat berdasarkan salib Yunani, lho.
Ada yang suka makan daging babi? Bagi kalian yang suka, kalian harus meluangkan waktu untuk ke Pecinan, nih. Mulai dari mie titee, sate, rica-rica, dan menu lainnya yang ada di berbagai rumah makan, sampai yang ada di warung makan di pinggir jalan yang nggak kalah nikmatnya. Mantab banget deh pokoknya! Atau kalian bisa ke Retro Cafe yang terasa banget dekorasi kuno-nya, dengan makanan yang nggak kalah lezat, dan barang-barang antik yang tampak anggun terpajang di cafe ini. Kalian bisa bebas memotret atau berfoto dengan barang-barang antik itu, lho! Seru, kan? Alunan musik yang nikmat pun siap menemani waktu makan kalian.
Atau kalian bisa ke Clapper Movie Cafe yang bisa jadi tempat nongkrong kesukaanmu di Semarang, apalagi kalau kamu penyuka film. Ya, penyuka film nggak akan menyesal nongkrong bareng, bersantai dan nikmati kudapan di cafe ini, sambil menonton film. Mulai dari film indie, sampai film layar lebar, bahkan film yang sudah tidak beredar di pasaran pun ada di cafe yang dihiasi pernak-pernik film ini. Unik banget, kan? Cafe di area Semarang atas, tepatnya di Banyumanik ini juga lengkap dengan sofa, yang pastinya bikin  acara nongkrong dan nonton film kalian jadi nyaman banget, deh!
Kalian suka foto-foto? Suka memotret atau dipotret, nih? Kalau kalian suka salah satunya, atau bahkan dua-duanya, berarti kalian harus ke Old City 3D Art Museum juga, nih! Tempat yang terletak di Kawasan Kota Lama ini memang asyik banget buat hunting foto dan berekspresi di depan kamera dengan latar belakang 3D yang terlihat nyata. Ajak keluarga, teman, atau pacar untuk berfoto bareng di tempat ini? Bisa banget tuh! Nggak bakal nyesel, deh.
Masih nyambung dengan hunting foto, nih, kalian suka wisata untuk berpetualang sekaligus hunting foto? Wah, kalau gitu kalian pun harus mengunjungi Air Terjun Kali Pancur, nih. Â Tempat yang terletak di Desa Nogosaren ini juga khas dengan keindahan alamnya, goa dengan sarang wallet, dan anak tangga yang menunjak yang tentunya menantang banget,deh!
Hmm, akhir pekan di Semarang, enaknya pergi ke mana, ya? Waduk Jatibarang? Bagus juga kali ya? Bener banget! Waduk yang mengelilingi Gua Kreo ini suasannya asri, dan sejuk , bisa untuk  menyegarkan pikiran, dan menghilangkan penat juga, lho. Untuk berjalan ke Gua Kreo, kita bisa menyebrang lewat jembatan merah. Di akhir gua pun ada monyet-monyet lucu yang menanti para pengunjung.
