Mohon tunggu...
iffahipeh
iffahipeh Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga

Hai perkenalkan saya Iffah Ipeh , aktifitas sbg ibu rumah tangga, buruh di klinik, relawan (Rela tapi Menawan). Di mana jika tenaga saya bisa bermanfaat, maka disitulah saya ada.....

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Museum Minyak Atsiri | KLINIK HERBAL ATSIRI

27 Agustus 2016   11:46 Diperbarui: 27 Agustus 2016   23:01 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Hai gaess...........

Perkenalkan Saya Iffah Ipeh, aktifitas  sehari-hari ; ibu rumah tangga, buruh klinik dan relawan.

Kabar dari grup komposono tentang rencana kunjungan ke Museum Minyak Atsiri langsung memberikan energi positif tersendiri dlm diri saya, saat itu juga saya langsung meluncur untuk mendaftar agar dapat mengikuti agenda dimaksud.

Alhamdulillah, mengikuti kunjungan itu saya menemukan teman baru, guru baru, ilmu baru dan tentunya saya jadi tahu apa & bagaimana Museum Minyak Atsiri.

Rombongan komposono kumpul dirumah rempah,nah disitu pula saya kenal mbak Sri Rejeki yang jadi pemandu di museum minyak atsiri.

Itulah Silaturahmi yg memiliki manfaat Luar Biasa.

Sampai di lokasi Museum Atsiri, tepatnya di Plumbon,Tawangmangu, Karanganyar.

Ternyata kenyataan beda sekali dgn perkiraan saya, di benak saya museum Minyak Atsiri sudah operasional jalan. Ternyata masih dalam tahap Revitalisasi.

Takjub, bangunan Museum Rumah Atsiri megah dan kokoh meskipun msh dalam tahap renovasi. Amazing banget. Ya pantas saja,Museum Minyak Atsiri merupakan salah satu proyek Mercusuar bung Karno yang menjadi kebanggan Indonesia yang dibangun pada tahun 1963, hampir bersamaan dgn pabrik Citronella yang berlokasi di Aceh.

Dan Museum Minyak Atsiri ini merupakan pabrik Atsiri terbesar di Asia Tenggara.

Wauww......... Amazing bukan.......

 

Lewat tulisan ini saya hendak menyampaikan ide/ gagasan, nantinya Museum Minyak Atsiri agar Masyarakat sekitar mampu mendapatkan manfaat yang baik dari keberadaan Museum ini.

Selama mbak Sri jadi guide disana, menerangkan tahap demi tahap bagaimana sejarah berdirinya Museum Minyak Atsiri.

Ketika kami menuju Taman Bunga,mb sri menjelaskan bahwa jalan menuju taman dibikin rata dari cor-cor an semen. Utk mempermudah akses para difabel yang menggunakan kursi roda agar dapat menikmati keindahan Taman Bunga.

[caption="Taman Bunga Museum Minyak Atsiri"]Salut sekali, berarti untk tahap awal pembangunan saja sudah memikirkan kemudahan untk para Difabel.

Dan konsep tata ruang bangunan Museum Minyak Atsiri tertata sesuai dengan paradigma yang baru, tapi memang ada tata ruang yg tidak dirubah agar tetap mempunyai Nilai arsitektural yang monumental.

Meskipun namanya Museum Minyak Atsiri,tp tidak hanya memperkenalkan tentang perminyakan dan tumbuhan atsiri.

Museum Minyak Atsiri kelak akan menjadi museum yang menarik dan Inovatif. Utk itu saya memiliki gagasan diantaranya :

1. Salah satu Ruang Dirancang berdesain Cafe Tradisional-Vintage, saat ini sdg marak di Solo disebut dengan Wedangan.

Cafe di museum tersebut dapat dirancang dan dipenuhi produk jamu jamu tradisional.

Pokoknya Back To Nature gitu dech......

2. Adanya konsep Minimarket, ditoko itu dapat diisi dengan produk produk hasil karya kaum Difabel. Ada Tas, bros, dompet dan hasil kerajinan yang laenya.

Sekaligus memperkenalkan produk2 hasil kerajinan para Difabel. Kelak Museum Minyak Atsiri dapat menjadi upaya berbagi dan mencari kemungkinan kemungkinan alternatif dalam proses berkreasi yang melibatkan penyandang difabel serta menjadi pelopor kepedulian terhadap kaum Difabel.

Dapat juga di lengkapi produk produk yang bernuansa batik ; baju batik, tas batik,sarung pantai batik dll.

Sekaligus untuk memperkenalkan Batik sebagai salah satu Icon Budaya Indonesia.

Kalau butuh suplier,saya juga siap hlo.........

3. Disediakan Ruang untuk "KLINIK HERBAL MINYAK ATSIRI"

Dengan berbagai manfaat yang diperoleh dari Atsiri, adanya KLINIK HERBAL MINYAK ATSIRI pengunjung dapat menikmati berbagai metode pengobatan yang berbahan dasar Minyak Atsiri.

Misal :

           A. Sebagai campuran untuk berendam.

                Cukup 3-5 tetes minyak atsiri lalu tuang                 ke dalam air untuk berendam.

            B. Sitz Bak Mandi.

                 Metode ini sangat tepat di gunakan                        untuk mengobati Sariawan dan untuk                    radang kandung kemih setelah                                melahirkan.

            C . Untuk Kompres                                          

                Campur 3-5 tetes minyak atsiri.pakailah                 kain bersih dengan menempatkan                           diatas permukaan air.hal tersebut agar                   minyak terbawa serta.usap ke bagian                     tubuh yang luka.   

            D. Untuk Pernafasan. Minyak atsiri dapat                   langsung dihirup.bisa diteteskan                             diatas sapu tangan dan hirup.metode                     ini sangat cocok untuk penyembuhan                     sakit kepala.

            E. Obat salep dan Krim

            F. Parfum.

                Parfum yang terbuat dari                                           campuranminyak atsiri tidak hanya                         harum tapi juga menimbulkan efek                         menenangkan.

4. Disediakan ruang untuk Spa Minyak Atsiri.

Dengan menuangkan 10-14 ml minyak dasar ke dalam cawan,lalu tambahkan 5-7tetes minyak atsiri. Campur menggunakan tangan dan siap di gunakan untuk spa dan pijat.

Eits......... tapi tunggu dulu. Sebelum menggunakan pengobatan metode Aromaterapy,ada baiknya dilakukan uji coba apakah terdapat alergi terhadap minyak atsiri. Caranya,dengan mengoleskan 2 tetes minyak atsiri lalu biarkan selama 12 jam. Apabila terdapat iritasi sebaiknya jangan menggunakan metode itu.

Dengan gagasan2 diatas dapat menciptakan kesempatan bagi banyak orang untuk bertemu dan bekerja sama,memberikan sumbangsih kepada masyarakat,dimana setiap orang punya tempat dan peran. Agar bisa berbagi dan membayangkan masa depan baru, kesempatan kolaborasi baru dengan semua pihak.

Dengan konsep diatas, maka akan terbuka lebar lapangan pekerjaan dari berbagai formasi pendidikan.

Itu semua adalah Asa ku, Asa kita semua.

Oya satu lagi, untuk menuju living museum sebaiknya dibuat tangga khusus para Difabel,sehingga mereka jg dapat menikmati keindahan alam semesta dari lantai 2.

[caption caption="Renovasi Living Museum"]

[/caption]

#MuseumMinyakAtsiriTawangmangu

 

By : Iffah Ipeh

Sumber : dari berbagai Sumber.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun