Senja September berlabuh lagi
Mungkin untuk kesekian ribu kali
Sepasang manula itu masih bersama
Duduk bersisian menatap cakrawala jingga
Saling menggenggam jemari keriput
Lalu saling menatap dan tersenyum
Dari kisi jendela hati
Bara gelora mungkin tak lagi ada
Kini hanya hangat yang meneduhkan
Abadi dalam takdir ruang dan waktu
Terima kasih untuk menemaniku sepanjang usia
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!