Berapa usia anak-anak kita sekarang? Berapa usia kita? Sampai mana pencapaian karir atau bisnis kita saat ini? Huaaa…. Banyak diantara kita yang stress kalau sudah bicara tentang ketiga hal ini. Ujung-ujungnya sebagian besar kita merasa panic karena belum mempersiapkan dana untuk masa depan anak-anak kita secara maksimal. Padahal hari gini juga, nilai inflasi membumbung tinggi tinggi sekaliii…sementara penghasilan ya segitu-gitu juga. Ini memang masalah yang paling banyak dihadapi oleh keluarga menengah di Indonesia.
Kalau sudah begini, jadi ingat iklan jadulnya bang Rano Karno dan bang Mandra, “Kita semua tahu zaman memang sedang sulit, tapi anak-anak kita harus tetap sekolah”. Terus di akhir iklan ada jingle “Ayooo….sekolaaah”. Iyaaa tapi gimana caranya, Bang?
Menurut saya, yang juga serrriiing banget ketimpa masalah seperti ini, dan sedang mencoba terus mencari jalan, paling tidak ada empat cara untuk mempersiapkan rencana pendidikan anak sejak dini, yaitu:
Membuat Tabungan Pendidikan Anak
Bisa di bank yang menyediakan program tabungan anak, yang biasanya ada hadiah lucu-lucunya tuh. Dasar emak-emak ya, tetap nyari yang ada hadiahnya. Atau bisa juga kita membuat tabungan sendiri, misalnya dengan cara menabungkan semua sepuluh ribuan atau dua puluh ribuan yang kita dapat. Jangan mikir bahwa paling-paling hasilnya enggak signifikan. Ya kalau kita berpikirnya seperti itu, ya hasilnya mengikuti pikiran kita. Coba kita ikhlaskan saja, wilayah kita hanya berusaha, nanti Tuhan yang akan menyempurnakan hasilnya. Jangan dulu bilang enggak bisa, pastiiii bisa, asal mau usaha.
Membuat Asuransi Pendidikan Anak
Salah satunya seperti yang ada di AXA Mandiri yang akan menjamin tersedianya dana bagi kelanjutan pendidikan anak-anak kita. Dengan aneka pilihan program yang ditawarkan, kita bisa memilih mana yang sesuai untuk kebutuhan anak-anak kita kelak. Selain itu biaya premi juga bisa kita sesuaikan dengan kemampuan kita. Didukung oleh bank pemerintah terbesar dan terpercaya, AXA Mandiri akan membuat kita tenang menjalankan program asuransi pendidikan untuk si buah hati. Mudah pula cara klaimnya lho.
Melakukan Investasi untuk dana Pendidikan Anak
Di sini artinya kita sengaja melakukan usaha sambil menabung untuk mempersiapkan biaya pendidikan. Misalnya ikut serta dalam investasi penggemukan sapi, peternakan bebek, pertanian jagung manis, dan masih banyak lagi. Termasuk juga melakukan investasi dalam bentuk logam mulia, tanah dan rumah, dll. Nanti hasilnya khusus digunakan untuk biaya pendidikan anak dan tidak boleh digunakan untuk keperluan lain. Memang mesti disiplin banget sih ini.
Jangan Lupakan Tabungan Semesta
Ini bentuk tabungan yang banyak dilupakan orang. Apa sih tabungan semesta itu? Ini merupakan tabungan yang merupakan hasil dari semua amal baik kita sebagai manusia; doa-doa dan wirid dzikir kita, ibadah pribadi kita, amal kita kepada sesama manusia dan semua makhluk Tuhan. Intinya ini adalah pahala yang kita dapatkan dari setiap amal kebaikan yang kita lakukan dalam bentuk pahala dunia, sekecil apapun amal kebaikan kita. Benarlah kata Imam Ibnul Qayyim al Jauziyah, jangan kita meremehkan kebaikan yang kita lakukan.