[caption id="attachment_320014" align="aligncenter" width="619" caption="Ilustrasi/Admin (Kompas.com)"][/caption]
Pagi tadi, sekitar pukul 5.20 WIB aku menyapu halaman depan rumah. srrk... srrk ... srkk... Â aku berhenti sejenak melihat bungkusan kotak berukuran 1/3 dari ukuran kartu nama. berbungkus plastik yang dirapikan dengan siller (mesin press bungkus industri kecil). Pagi itu masih lumayan gelap dan penasaran aku ingin membukanya.
[caption id="attachment_319977" align="aligncenter" width="300" caption="dok.pribadi"]
Ternyata isinya adalah Undian Berhadiah yang menyatakkan "Selamat Anda mendapatkan 1 Unit Mobil Mini Cooper dari Mizone" undian tersebut menjelaskan bahwa tanpa diundi, memang sedang berlangsung adanya undian berhadiah tersebut dari mizone, namun setahu saya hadiah tersebut harus mengirimkan botol mizone terlebih dahulu lalu akan diundi.
[caption id="attachment_319973" align="aligncenter" width="300" caption="dok.pribadi"]
[caption id="attachment_319970" align="aligncenter" width="300" caption="dok.pribadi"]
Akhir-akhir ini aku memiliki rutinitas bersepeda setelah menyapu halaman di pagi hari, berkeliling kampung dan melihat kupon-kupon undian tadi berada di halaman depan rumah tetangga-tetangga saya yang rumahnya agak jauh dari saya. Dalam hati ... "woohh niat nihh orang" ...
[caption id="attachment_319968" align="aligncenter" width="300" caption="dok.pribadi"]
Berlagak seperti detektif dan akhirnya menyimpulkan dugaan sementara yaitu :
- Kupon Undian tersebut disebar dengan cara dilempar di malam hari
- Pelaku lebih dari 1 orang
- Menggunakan sepeda motor, karena bagian rumah gang sempit tidak terdapat kupon tersebut.
- Pelaku bukan penduduk kampung setempat
- Pelaku mengincar rumah yang sederhana menengah terutama adalah warung
- Pelaku melakukan perjalanan searah
- hal ini adalah penipuan, dapat dilihat dari cara penjelasan pembayaran yang tertera pada kupon tersebut.
[caption id="attachment_319972" align="aligncenter" width="300" caption="dok.pribadi"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H