Pati (14/08) -  Ifa Nofita Dewi (20) seorang  mahasiswa dari Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang sedang menjalani KKNT telah melakukan pelatihan pembuatan bioaktivator nabati dari bahan dapur. Pelatihan tersebut dilakukan bersama ibu -- ibu rumah tangga. Pelatihan dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan terhadap cara pembuatan bioaktivator nabati yang ternyata bisa menggunakan bahan - bahan dapu, salah satunya empon - empon dan sayuran.Â
Pelatihan dilaksanakan pada hari Rabu, 11 Agustus 2021. Di Desa Tompomulyo, tepatnya di Dukuh Pilang RT 03 RW 01. Ibu - ibu sangat memperhatikan setiap langkah demi langkah dalam pembuatan bioaktovator. Pelatihan juga berjalan dengan lancar tanpa hambatan. Yang selalu menjadi perhatian adalah antusias dan semangat ibu - ibu rumah tangga dalam belajar sangat patut untuk diapresiasi.
Sebelumnya, bioaktivator atau yang disering dikenal sebagai pupuk organik cair merupakan bakteri pengurai kompos. Sedangkan bioaktivator nabati merupan bakteri pengurai kompos yang menggunakan bahan dasar dari tumbuhan. Jadi bioaktivator ini nantinya digunakan sebagai pengurai dari kotoran hewan.
Disisi lain, diharapkan nantinya masyarakat dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia dan beralih ke pupuk organik, serta masyarakat dapat memanfaatkan bahan - bahan disekitar kita untuk dijadikan pupuk organik.
Penulis : Ifa Nofita Dewi (Mahasiswa Fakultas Pertanian)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H