Sejarah Perkembangan TPQ dalam Pendidikan Islam di Indonesia

D. METODE TARTIL 

Metode Tartil adalah metode ini sangatlah bagus bagi karana siswa harus mempelajari mad, ghunna dan waqofwalibtida'. Dalam pembelajaran metode Tartil, siswa harus aktif membaca Alquran dengan diiringi lagu yang disesuaikan dengan kaidah lafal tertentu. 

E. METODE UMMI 

Metode Ummi, Di awal tahun 2011 dibuat metode Ummi sebagai dasar Ummi dengan diperkenalkannya metode Ummi dan sistem mutunya. Metode Ummi menjadi metode baru di antara metode abadi lainnya dan menjadi bahan terbaik untuk menjamin kualitas bacaan Al-Qur'an bagi siswa dan siswinya. Dibandingkan dengan metode lain, metode Ummi diimplementasikan dengan sangat mudah, cepat dan berkualitas, dan metode Ummi berkembang dan berkembang pesat, memperkuat sumber daya manusia di daerah untuk mengembangkannya di daerahnya. 

F. METODE QIRO'ATY 

Metode Qiroat bisa dikatakan sebagai metode belajar membaca Al-Qur'an secara langsung, yaitu. cara membacanya tanpa mengeja dan mengamalkan bacaan tartila sesuai kaidah ilmu tajwid. Pokok-pokok metode ini yang harus diperhatikan adalah pembacaan Al-Qur'an secara langsung dan praktik membaca Al-Qur'an dengan tartil sesuai kaidah ilmu tajwid. 

G. METODE YANBU'A 

Metode ini disusun oleh KH. Putra Ulil Albab Arwani, seorang ahli Quran dari Kudu yaitu KH. Amin untuk M. Arwan. Metode ini merupakan salah satu metode yang mencakup petunjuk mengaji, memahami, hafallan Qur'an. Metode tersebut tidak dikembangkan sehingga disusun berdasarkan tingkatan pembelajaran Al-Qur'an, dimulai dengan pengetahuan, kemudian mengaji, dan kemudian menulis huruf hijaiyah, dan Anda akan memahami dengan benar aturan membaca Alquran. 

MEMBACA AL-Qur'an 

Al-Qur'an dapat dibaca dalam empat cara menggunakannya. 

1) Tahqiq