Pengalaman Berburu Buku Murah di Pesta Buku Bandung 2016

[caption caption="Para pengunjung mengunjungi salah satu stand penerbit yang mengikuti acara Pesta Buku Bandung 2016. (Foto : dokumen pribadi)."][/caption]

Oleh:

IDRIS APANDI

Tanggal 29 Januari sampai dengan 4 Februari 2016 di Bandung dilaksanakan acara Pesta Buku Bandung 2016. Acara ini merupakan ajang bagi penerbit untuk memamerkan dan menjual buku-buku yang diterbitkannya dan ajang bagi penikmat buku untuk berburu buku murah. Harga buku termurah mulai Rp 5000 dan ada buku diskon juga dengan diskon yang variatif mulai 10%, 20%, 25%, sampai 30%. Buku-buku yang dipamerkan pun beragam, mulai dari buku-buku agama, buku-buku pendidikan, sastra, sosial, politik, hukum, dan sebagainya, baik terbitan baru maupun terbitan lama.

Acara ini diselenggarakan di Gedung Landmark Jalan Braga Bandung. Dalam setahun, kegiatan tersebut diselenggarakan sebanyak tiga kali. Acara tersebut banyak dinantikan oleh penikmat buku karena disamping bisa membeli buku dengan harga yang miring alias ada diskonnya, juga sekalian jalan-jalan menyusuri jalan Braga dan sekitarnya.

Walaupun di Bandung ada Pasar Buku Palasari yang juga memberikan diskon atau juga Toko Gramedia yang juga sewaktu-waktu suka memberikan diskon pada buku-buku tertentu, tetapi acara pameran buku di Gedung Landmark tetap dinanti dan dikunjungi banyak orang karena memberikan nuansa yang berbeda, dimana para pembeli dapat berkeliling dan bebas mengunjungi berbagai stand pameran, plus jalan-jalan ke Jalan Braga, sebuah jalan yang bersejarah di Kota Bandung karena jalan tersebut dikenal sebagai tempat melancongnya kalangan bangsawan pada masa penjajahan Belanda.

[caption caption="Pintu masuk menuju ruangan acara Pesta Buku Bandung 2016. (Foto : dokumen pribadi)."]

[/caption]

 

Saya pun menyempatkan diri untuk datang ke acara tersebut. Selian belanja buku-buku yang Saya dibutuhkan, Saya pun berkeliling mengamati hiruk pikuk petugas atau penjaga stand pameran dan pengunjung pameran. Para penjaga stand ada yang sibuk melayani pengunjung dan ada juga yang duduk saja menunggui stand pameran, sementara para pengunjung tampak antusias melihat-lihat, memasuki stand-stand pameran, bertanya kepada penjaga stand, memilih, memilah, dan membeli buku. Para pengunjung ada yang tampak teliti dan terlihat bingung memilih buku karena saking banyaknya buku yang bagus dan menarik, juga ada yang sudah mantap memilih buku yang akan dibeli.

[caption caption="Buku-buku yang tersedia di sebuah stand pameran Pesta Buku Bandung 2016. (Foto : dokumen pribadi)"]

[/caption]

Selain stand-stand penerbit buku, pameran tersebut juga diikuti oleh Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (Bapuspipda) Provinsi Jawa Barat, musium Sri Baduga, penjual pakaian, CD/DVD edukasi dan islami, produk madu dan herbal. Setelah capek berbelanja, jika lapar atau haus, para pengunjung dapat mengunjung beberapa konter jajanan yang berada di teras depan Gedung Landmark.

Selain pameran buku, acara Pesta Buku Bandung juga diisi oleh berbagai acara, antara lain acara bedah buku, launching buku, talkshow yang menghadirkan penyair Taufik Ismail, pagelaran seni, lomba puisi Ajip Rosidi, pengumuman pemenang hadiah sastra Rancage 2016, dan orasi kebudayaan yang disampaikan oleh Mendikbud Anies Baswedan.

Saya sendiri, setelah memasuki beberapa stand penerbit dan membeli buku, memilih untuk mengunjungi salah satu stand dimana kebetulan teman Saya juga yang seorang penulis dan pemilik sebuah penerbitan ikut juga memamerkan buku-bukunya. Secara tidak disengaja, Saya pun bertemu dengan beberapa orang teman yang sama-sama sedang hunting buku. Di stand teman Saya tersebut, Saya banyak berdiskusi dengannya tentang masalah penulisan dan penerbitan buku. Saking asyiknya berdiskusi, waktu pun tidak terasa, sudah 2,5 jam kami menghabiskan waktu berdikusi, langit Bandung sudah redup dan disertai gerimis hujan, akhirnya Saya pun berpamitan. 

[caption caption="Penulis (tengah) berfoto dengan dua orang teman di sebuah stand pameran buku. (Foto : dokumen pribadi)."]

[/caption]

Wisata Literasi

Dari pesta buku tersebut, Saya membeli 15 buku. Mumpung lagi ada buku diskon, ‘kan bisa menghemat. Kebetulan Saya memang hobi mengoleksi dan membaca buku, sekaligus Saya membutuhkan buku-buku untuk menambah referensi tugas akhir yang sedang Saya susun.

Pesta Buku Bandung dapat menjadi salah satu alternatif wisata kota Bandung. Jika selama ini Bandung dikenal sebagai surga wisata alam, wisata IPTEK, wisata fashion, wisata kuliner, atau wisata kreatif lainnya, maka dengan adanya pesta buku Bandung dapat dijadikan salah satu alternatif wisata kota Bandung, khususnya sebagai wisata literasi.

Mumpung masih ada waktu beberapa hari lagi, bagi yang ingin memiliki buku murah sekaligus jalan-jalan ke kota Bandung, silakan berkunjung ke Pesta Buku Bandung, dan nikmati sensasi mengamati, memilah, dan memilih beragam jenis buku. Selamat menambah koleksi buku, dan selamat mendapatkan pengetahuan dari buku yang dibaca.