Gagal membawa Arema ke final Piala Jenderal Sudirman, tersiar kabar bahwa kiper nomor 1 Indonesia, Kurnia Meiga, akan bergabung dengan Gamba Osaka, salah tim di Liga Utama Jepang.
Manajer umum Ruddy Widodo mengungkapkan, sudah berbicara dengan Meiga pada Sabtu kemaren, sebelum akhirnya kiper timnas Indonesia itu berpamitan.
Dalam keterangannya di Goal.com, Ruddy menyebutkan, Meiga akan mengikuti trial selama tiga minggu bersama Gamba Osaka. Selain itu, saat saya tanya apakah dia melakukan trial atau langsung di kontrak, dia (Meiga) bilang sudah akan dikontrak.
Demi kebaikan Meiga, meski pun Arema ingin sekali Meiga bertahan, Arema harus merelakannya. Justru kini kami berharap Meiga diterima disana agar menjadi bukti bahwa sepakbola Indonesia berkualitas, tambah Ruddy lagi.
Gamba Osaka sendiri adalah satu klub sepakbola yang punya nama besar. Bukan hanya di Jepang, Gamba Osaka sendiri punya nama besar di blantika sepakbola Asia dan dunia. Klub yang bermarkas di Osaka Expo '70 Stadium itu, berhasil juara Asian Champions League 2008, sekaligus menempati peringkat ketiga di FIFA Club World Cup 2008.
Tim yang juga pernah di perkuat Ricky Yacobi (eks Timnas Indonesia) tersebut juga berhasil menjuarai 2 edisi J. League Division 1 (ISL-nya Jepang), yakni di tahun 2005 dan 2014.
Sedangkan Kurnia Meiga sendiri adalah, kiper utama Tim Nasional Indonesia yang juga berhasil mempersembahkan Medali Perak buat Indonesia di Sea Games 2011.
Penampilannya dibawah mistar gawang tidak perlu diragukan lagi. Tapi sayang, pesepakbola berusia 25 tahun itu emosinya kerap sekali meledak-ledak, dan tidak jarang malah sering merugikan timnya, salah satunya saat Indonesia berhadapan dengan Filipina di AFF 2014.
Saat itu, kiper utama Arema ini, menjadi bahan olok-olokan di media sosial karena protesnya ke wasit yang memimpin pertandingan. Saat itu, Ahmad Jufriyanto mengunci bola dengan kedua kakinya ketika dibayangi Phillip Younghusband. Meiga kemudian mendekat lalu mengambil bola dari kaki Jufriyanto. Wasit kemudian mengganjar Indonesia dengan tendangan bebas tidak langsung di dalam kotak penalti.
Terlepas dari itu, semoga Meiga bisa mengambil pelajaran dari kasus itu, dan mampu membuktika bahwa dia memang layak memperkuat tim sekelas Gamba Osaka.
Â
