Dalam bulan Ramadhan ada juga peristiwa Lailatul Qadr, Sebagaimana Allah SWT berfirman :
اِنَّاۤ اَنۡزَلۡنٰهُ فِىۡ لَيۡلَةِ الۡقَدۡرِ, وَمَاۤ اَدۡرٰٮكَ مَا لَيۡلَةُ الۡقَدۡرِؕ, لَيۡلَةُ الۡقَدۡرِ خَيۡرٌ مِّنۡ اَلۡفِ شَهۡرٍ
Artinya : Sesungguhnya kami telah menurunkan Al-Qur'an pada malam Lailatul Qadar, dan tahukah kamu malam kemuliaan itu?, malam kemuliaan itu lebih baik daripada malam seribu bulan.
Beribadah pada malam Lailatul Qadar, lebih baik daripada seribu bulan, seribu bulan itu sama dengan 83 tahun 3 bulan, para ulama tidak bisa menentukan tanggal secara pasti tetapi para ulama memberikan ciri-ciri turunnya Lailatul Qadar, seperti bintang yang dilangit gemerlapan, cuaca tidak panas. Maka kita berupaya semaksimal mungkin untuk beribadah dan berdo'a, sebagai mana Rasulullah SAW berdo'a pada malam Lailatul Qadar.
" Ya Allah, sungguh engkau maha pemaaf yang murah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafknlah kami".
Rasulullah saja yang sudah pasti masuk kedalam surga masih meminta ampunan kepada Allah, masih beribadah kepada Allah. Sedangkan kita?
Marilah kita meningkatkan ibadah kita dibulan Ramadhan ini, sehingga kita bisa meneruskan hal positif di bulan-bulan selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H