Mohon tunggu...
idham kholid
idham kholid Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Matararam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru dengan Warna Warni Pembelajaran

3 April 2015   14:37 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:35 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Sebagai seoorang Gurutentu cara mengajarnya haruslah di pehatikan, Cara mengajar yangberagam dan bermulti metode harus di ketahui dan di terapkan, agar murid yang di ajarkan tidak bosan dan jenuh. Dengan cara tersebut murid atau peserta didik akan merasa nyaman danmudah mengerti sehingga pembelajaran bisa berjalan dengan baik.

Guru juga harus terampil menggunakan berbagai media-media yang sudah di siapkan Sekolah agar siswa yang di ajarkan tidak hanya mendengar ceramah, seperti pada waktu lampau segala sesuatu di ungkapkan dengan bentuk lisan, fakta di sajikan dalam bentuk informasi verbal, tapi sekarang siswa harus melihat faktanya, gambarnya, videonya, diagramnya, teksnya yang membuat siswa melihat meraba, merasa dengan panca indranya. Apalagi guru yang mengajar di pendidikan sosiologi tentu ia harus menggunakan media LCD untuk menjelaskan sejarah atau permasalahan yang terjadi di dalam masyarakat, dengan menggunakan panca indra dari gambar dan video siswa seakan merasakan seperti nyata pembelajaran yang di lakukan di sekolah, dengan gambar dan video tersebut seaakan guru membawa muritnya ketempat terjadi permasalahan yang di pelajari tersebut.

Tapi saat ini masih banyak guru yang mengajar dengan hanya berpatokan dengan buku dan selalu memberikan tugas, saya teringat pengalaman dengan guru Pendidikan Sosiologi SMA kelas 1 saya dulu ketika belajar banyak cerita dan ceramah membuat kami bosan dan malas belajar, ternyata latar belakang guru SMA Sosiologi kelas 1 saya bukan dari Pendidikan Sosiologi tapi dari PPKN, mungkin karna kurang mendalam pengetahuan masalah pelajaran Sosiolgi membuat guru saya tersebut cara belajarnya masih pakum dan tidak bermulti metode. Berbeda dengan guru pendidikan sosiologi saya kelas Tiga beliau mengajar kami dengan kerja kelompok mengajar kami cari diskusi menyelesaikan masalah, menjelaskan dengan LCD memakai gambar dan video membuat kami cepat mengerti dan nyaman belajar, latar belakang beliau memang pendidikan sosiologi UNY Yokyakarta, membuat beliau banyak pengalaman dan pengetahuan cara mengajar multi metode dan multi media.

Mudah-mudahan dengan adanya Prodi pendidikan sosiologi yang baru di buka di UNIVERSITAS MATARAM FKIP, saya sebagai angkatan pertama berharap dan akan berusaha menjadi sarjana pendidikan sosiologi yang suatu saat jika di berikan kesempatan mengemban tugas sebagai pendidik saya akan berusahauntuk mampu menerapkan dan mengembangkan berbagai multimetode dan multimedia pendidikan, agar peserta didik kedepannya bisa cerdas, berdaya saing dan kreatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun