Tujuh Puluh Delapan
Di tepian hutan menyerupa daun
Di tengah padang menghentak lawan
Jalan, jadi kepalsuan paling sahih
Pada hari yang tak mengenal waktu.
Pekikan Merdeka....!!
Surya ufuk timur sepenggalah.
Sinari semangat bangkitkan asa
Ladang ilalang ternak beranak
Sawah semesta jadi emas
Ombak menderu jadi permata
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!