IDE DIGITAL - Masih ingat dengan game mobile bernama burung Angry Bird? Seiring dengan banyaknya game baru yang hadir, popularitas game yang satu ini pun mulai surut, hal ini pun mempengaruhi keadaan game si burung marah ini yang kian menurun.
Seperti yang diberitakan laman Cnet, laporan keuangan yang diliris Ravio menunjukkan keuntungan Angry Bird di tahun 2014 mengalami penurunan drastis hingga 73% dibandingkan tahun sebelumnya, yakni hanya mampu mencapai angka US$ 10,8 juta. Sementara di tahun 2013 total pendapatan yang diraih US$ 39,3 juta
Berbagai upaya pun dilakukan pihak Ravio untuk meningkatkan pendapatan, yaitu dengan menghadirkan berbagai varian baru dari seri game Angry Birds. Kabarnya, mereka juga telah merilis seri terbaru Angry Birds: Under Pigstruction, seri teranyarnya ini memiliki 270 level dengan kualitas grafis yang lebih halus.
Angry Birds: Under Pigstruction sudah dapat diunduh bagi para pengguna iOS di wilayah kanada, dan rencananya akan segera dirilis secara worldwide di tahun 2015 ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H