Pimpinan Redaksi (Pimred) Republika Irfan Junadi menerima langsung kunjungan Silaturahmi direktur IDEAS (Indonesia Development and Islamic Studies) Yusuf wibisono dan staff serta perwakilan dari Dompet Dhuafa drg Imam Rulyawan dan Arif Rahmadi dari sosial development di Kantor Harian Republika Warung Buncit Raya, Jumat 2 Juni 2016. Dalam kunjungan pertama di Kantor Harian Republika ini, Direktur IDEAS memperkenalkan secara umum mengenai latar belakang pendiriannya, visi, misi hingga target-target kedepannya. Pada kesempatan tersebut, sekaligus diutarakan hasil riset mengenai sejarah pengunaan APBN dari zaman Reformasi hingga 2016 serta akan rencana beberapa riset kedepan dan berharap agar hasil riset-riset yang nantinya menjadi kebijakan publik dapat dipublikasikan dalam harian republika.
Hal tersebut ditanggapi positif oleh pemred Irfan Junaedi “ Seiring perkembangan zaman, Republika juga harus berkembang dan berevolusi sehingga nantinya bukan hanya sebagai koran saja namun sebagai penyedia konten dari berbagai platform yang ada dari cetak maupun online”.
Direktur IDEAS juga menyampaikan bahwa “Hasil riset dari IDEAS dapat dipertanggungjawabkan karena menggunakan metodologi yang ilmiah dan akademik serta output risetnya berupa advokasi kebijakan kepada pemerintah, hal ini amat sangat jarang ditemukan khususnya di Indonesia sehingga ini nantinya dapat menjadi konten bagi Republika.
“Adanya konten dari hasil riset IDEAS diharapkan dapat menyempurnakan Republika sebagai media yang dapat menyerukan dakwah kepada umat” ujar Irfan Junaedi yang merupakan alumni FIKOM UNPAD.
Selain mendapatkan apresiasi yang baik dari Republika, Dompet Dhuafa sebagai lembaga yang menginisiasi berdirinya IDEAS juga diharapkan bekerja sama khususnya dalam pengembangan dakwah umat Islam melalui memperkaya literasi. Dalam diskusi singkatnya Pemred Republika menyampaikan bahwa perlunya gerakan SEDEKAH KORAN. Gerakan ini diharapkan dapat menjadi ladang dakwah yang diinisiasi oleh Dompet Dhuafa dan Republika, sehingga kaum dhuafa, fakir, miskin di pelosok nusantara yang minim atas informasi dan pengetahuan dapat menikmatinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H