Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) Â -- Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan budaya literasi melalui program unggulan Gerakan Literasi Perpustakaan. Sebagai bagian dari upaya mendorong kecintaan siswa terhadap membaca dan menulis, perpustakaan MAN 2 Yogyakarta menganugerahkan gelar "Sahabat Perpustakaan" kepada dua siswa inspiratif, Isna Lillah dan Pandu Putra Kusuma.
Acara pemberian penghargaan ini dilaksanakan dalam suasana khidmat setelah upacara bendera Hari Amal Bakti Kemenag RI ke 79 di halaman gedung Perpustakaan dan Laboratorium IPA, Jumat (03/01/2024). Hadir pada perhelatan ini seluruh siswa kelas X, XI, XII, guru dan tenaga kependidikan. Penghargaan diberikan sebagai apresiasi kepada siswa yang secara aktif memanfaatkan fasilitas perpustakaan, berkontribusi dalam kegiatan literasi, dan menginspirasi teman-teman mereka untuk mencintai dunia baca-tulis.
Isna Lillah, siswa kelas XG, dikenal sebagai pembaca aktif yang rajin berkunjung dan meminjam buku baik melalui perpustakaan digital maupun secara off line. Pandu Putra Kusuma telah memberikan kontribusi nyata dengan aktif pada Gerakan literasi perpustakaan.
Dalam sambutannya, Kepala MAN 2 Yogyakarta, Singgih Sampurno, S.Pd, M,A yang didampingi Kepala Perpustakaan Sri Narwanti, S.Pd menyampaikan bahwa penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi seluruh siswa untuk semakin mencintai perpustakaan dan menjadikannya sebagai pusat pembelajaran.
"Kami bangga memiliki siswa seperti Isna dan Pandu. Mereka adalah inspirasi nyata bahwa literasi adalah kunci membuka pintu masa depan," ujar beliau.
Dukungan untuk Literasi Berkelanjutan Gerakan Literasi Perpustakaan MAN 2 Yogyakarta merupakan bagian dari program jangka panjang madrasah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui literasi. Program ini mencakup berbagai kegiatan seperti lomba resensi buku, workshop menulis, hingga diskusi literasi.
Dengan adanya anugerah "Sahabat Perpustakaan", MAN 2 Yogyakarta berharap seluruh komunitas madrasah, baik siswa maupun guru, semakin terpacu untuk menciptakan budaya literasi yang berkelanjutan. (pusp)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H