Mohon tunggu...
Idaharyani
Idaharyani Mohon Tunggu... -

Idaharyani adalah guru matematika pada SMPN 39 Bulukumba

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Menjadi Guru Profesional Berkat DOGMIT

7 Juni 2015   08:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:18 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

MENJADI GURU PROFESIONAL BERKAT DIKLAT ONLINE GURU MELEK IT

 

A.       Pendahuluan

 

Menjadi guru professional bukan sekedar melaksanakan tugas mengajar dengan beban  24 jam pelajaran perminggu, membuat RPP dan perangkat pembelajaran lainnya lalu menerima tunjangan profesi guru, melainkan memiliki tugas dan tanggung jawab yang tinggi. Selain mengajar guru professional masih memiliki tanggung jawab lain seperti yang tertuang dalam Permendiknas No 35 Tahun 2010 bahwa tugas guru meliputi : mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,  menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

Untuk bisa melakuan tugas sebagai guru maka perlu dilakukan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB). PKB merupakan kendaraan utama bagi guru untuk melakukan perubahan yang berkaitan dengan keberhasilan siswa dan memajukan pendidikan di Indonesia. Mutu pendidikan tidak akan berubah jika tidak ada usaha nyata dari stakeholder dalam bidang pendidikan salah satunya adalah guru.

PKB adalah pengembangan keprofesian berkelanutan yang dilaksanakan sesuai kebutuhan guru untuk mencapai standar kompetensi pfofesi dan atau meningkatkan kompetensinya (KEMENDIKNAS : 2010). Salah satu komponen PKB adalah pengembangan diri. Pengembangan diri adalah upaya-upaya untuk meningkatkan professional diri agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan perundang-undangan. Guru dapat memperluas wawasan keprefisiannya melalui membaca, melihat, dan melakukan, tetapi itu saja tidak cukup melainkan guru masih perlu melakukan pengembangan diri melalui diklat-diklat selain untuk peningkatan keprofesian juga sebagai salah syarat untuk kenaikan pangkat dari unsur pengembangan diri.

Permasalahannya untuk bisa mengikuti diklat yang dilaksanakan oleh pemerintah bukan hal mudah, karena mengingat banyaknya guru di Indonesia dengan dana dan waktu yang terbatas.  Salah satu usaha yang dapat dilakukan guru untuk melakukan pengembangan dirinya adalah melalui “Diklat Online Guru Melek IT (DOGMIT) Indonesia.”  

 

B.        Pembahasan

Pengembangan diri bagi guru dapat dilakukan melalui diklat online, salah satunya DOGMIT angkatan 21 (yang akan segera dilaksanakan).

1.         Diklat Online Guru Melek IT

Apa itu Diklat Online Guru Melek IT (DOGMIT)? Diklat Online Guru Melek IT (DOGMIT) adalah kegiatan diklat yang dilakukan guru secara online, dan dapat dilaksanakan dalam waktu 24 jam sehari tanpa kita harus meninggalkan tugas pokok dan kegiatan-kegiatan lainnya. Pada kegiatan diklat online guru dapat : menguasai materi, konsep, struktur dan pola pikir keilmuan khususnya pemanfaatan IT, Tersosialisasikannya pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi khususnya e-training (diklat online), sebagai salah satu sarana peningkatan kompetensi guru dalam pembelajaran untuk mendukung tugasnya sebagai guru, dan guru lebih termotivasi untuk mengembangkan diri (Sukani, 5).

Dalam kegiatan pembelajaran guru tidak cukup hanya menguasai materi pembelajaran melainkan juga harus menguasai media pembelajaran, karena antara materi dan media pembelajaran merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan. Membuat media pembelajaran yang sesuai dan dapat mencapai tujuan yang diinginkan bukanlah hal mudah bagi guru, selain pemilihan media yang tepat, kesesuaian antara materi dengan media, juga yang tak kalah pentingnya adalah bagaimana cara membuat media pembelajaran itu sendiri. Penguasaan IT merupakan salah satu solusi dari kebuntuan itu.

 

2.         Manfaat Diklat Online Guru Melek IT

Sebagai guru yang telah mengajar selama 23 tahun, penulis merasa malu karena tidak memahami/menguasai IT.  Akhirnya penulis menyadari perlunya guru menguasai IT dalam kegiatan pembelajaran, karena alasan tersebutlah maka penulis mencari informasi bagaimana caranya sehingga dapat mengusai IT sekaligus dapat melaksanakan kegiatan pengembangan diri untuk kenaikan pangkat. Secara tidak langsung penulis memperoleh informasi dari media social (facebook) tentang DOGMIT angkatan 16, 17, 18. Penulis adalah alumni DOGMIT angkatan 17 tahun 2015.

Manfaat yang diperoleh penulis setelah mengikuti Diklat Online Guru Melek IT adalah :

a.       Mengukur Kemampuan Diri Sendiri.

Setelah penulis mengikuti Diklat Online Guru Melek IT, penulis sudah mampu mencari informasi yang lebih banyak lagi khususnya berkaitan dengan keprefesian guru, ternyata kemampuan penulis tidak seberapa jika dibandingkan dengan guru-guru hebat dari seluruh Indonesia, karena alas an tersebut maka penulis mengikuti diklat online lainnya salah satunya DOGMIT angkatan 20.,

b.       Dapat Membuat Media Pembelajaran.

Menguasai materi tentang pemanfaatan IT, berubahnya pola pikir keilmuan akan kemajuan IT, bangga sebagai guru, dan guru lebih termotivasi untuk mengembangkan diri. Semula media pembelajaran yang dibuat penulis hanya terbatas pada LKS saja, sekarang penulis sudah dapat membuat media pembelajaran dalam bentuk lain, seperti PPT dan video pembelajaran.

c.       Mengenal Kompasiana dan Youtube

Dapat mencurahkan ide/pikiran dengan menulis di Kompasiana. Dapat memanfaatkan yotube untuk kepentingan kegiatan pembelajaran dan Penelitian Tindakan Kelas..

d.      Manfaat Tindak Lanjut

Berkat Diklat online (DOGMIT) penulis memiliki dasar keilmuan dibidang IT untuk mengikuti diklat di tempat lain seperti yang dilaksanakan oleh PPPPTK Matematika tahun 2015.

e.       Narasumber

Berkat DOGMIT dapat menjadi narasumber pada kegiatan MGMP Sekolah, khusus yang berkaitan dengan pemanfaatan IT dalam pembuatan media pembelajaran. Sekaligus tersosialisasikannya pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi khususnya e-training (diklat online).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun