Menanamkan Jiwa Toleransi akan Keberagaman Melalui Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 (PMM 2) merupakan salah satu program dari Kampus Merdeka yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dimana dalam program ini mahasiswa dalam negeri akan melaksanakan pertukaran selama 1 semester di kampus yang berbeda Pulau dengan kampus asalnya saat ini.

Program ini merupakan program yang sangat luar biasa karena mahasiswa dapat merasakan kebersamaan dan keberagamaan, mulai dari keberagaman suku, adat, agama, bahasa dan lain sebagainya, yang membuat program ini sebagai ajang promosi budaya serta toleransi, terbukti dengan adanya mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa yang mengikuti PMM 2 yaitu Modul Nusantara yang berbobot 4 sks.

Universitas Islam Riau menjadi salah satu kampus di Provinsi Riau yang menerima mahasiswa PMM 2 dari berbagai pulau, mulai dari Jawa, Bali, Lombok, Sulawesi, Kalimantan hingga ujung timur Indonesia yaitu Papua. Modul Nusantara dikampus ini pun tidak kalah menarik karena pada program PMM 2 di Universitas Islam Riau menerima mahahasiswa kurang lebih sebanyak 135 mahasiswa yang dibagi menjadi 7 kelompok dengan ditemani satu Dosen Modul Nusantara dan satu Liaison Officer yang membantu mahasiswa dalam kegiatan Modul Nusantara tersebut.

 Kelompok Laksmana merupakan salah satu kelompok Modul Nusantara yang ada di Universitas Islam Riau, dengan dosen Modu Nusantara yaitu Dr. Indah Widiati, M.Pd yang membimbing 19 mahasiswa dari seluruh penjuru Indonesia. Pada kegiatan Modul Nusantara ini terdiri dari 14 kebhinekaan, 7 Refelksi, 4 Inspirasi dan ditutup dengan 1 kontribusi sosial yang semua agenda tersebut bertujuan untuk menanmkan toleransi serta mengenalkan budaya yang terdapat di Provinsi Riau.

Dokpri

Selama 4,5 bulan keompok Laksmana ini  telah diajak untuk mengeililingi Provinsi Riau mulai dari Pekanbaru, Kampar, Bangkinang, Dumai dan juga Siak. Berbagai destinasi wisata, religi dan juga budaya telah dikunjungi dan itu membuktikan bahwa Riau kaya akan budaya serta keberagaman yang membuat mahasiswa yang mengikuti PMM 2 UIR ini semakin betah dibuatnya.

Makanan di Provinsi Riau pun tidak kalah enaknya, kelompok Laksamana sempat mencicipi Sate Ocu yang dimana sangat terkenal dan wajib dikunjungi ketika sedang berkunjung ke Kampar, dan memang perlu diakui bahwa sate ocu ini memiliki rasa yang sangat enak serta membuat yang datang merasa ketagihan.

 Melalui program ini telah berhasil menciptakan sebuah pola toleransi yang baik, meskipun berbeda-beda tetapi dengan perbedaan itulah mahasiswa PMM 2 UIR dapat bersatu dan bisa saling menghargai satu sama lain sehingga terjalin silaturahmi yang baik antar kampus di Indonesia serta mahasiswa di Indonesia dapat belajar memahami budaya serta adat istiadat ditempat lain, maka dari itu program PMM ini merupakan terobosan yang besar dan wajib ada setiap tahunnya demi terciptanya generasi emas bangsa yang mengenal budaya serta paham arti toleransi.