Mohon tunggu...
Ida Liana
Ida Liana Mohon Tunggu... Guru - Menulislah sampai kau tak mampu menulis

Hobiku membaca, menulis, , olah raga tenis meja dan badminton ... Mau anda suka atau tidak dengan tulisanku ..aku tetap menulis ..maka lupakan saja ... yang penting BAHAGIAAAA *_* blogku https://idalianaedu.blogspot.com/ https://upi.academia.edu/IdaLianaMPd

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 2.3 Coaching untuk Supervisi Akademik

5 Desember 2023   00:08 Diperbarui: 5 Desember 2023   06:21 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di setiap modul program pendidikan guru penggerak (PPGP) menggunakan alur MERDEKA yaitu di Mulai dari diri, Elaborasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Demontrasi Kontektual, Elaborasi Pemahaman,  Koneksi Antar Materi dan Aksi Nyata. 

Koneksi antar  materi adalah bagaimana pemahaman, penguasaan calon guru penggerak (CGP) setelah belajar materi awal sampai materi akhir. Penyampaian  keterkaitan materi itu menandakan sejauh mana penguasaan dan peahaman terhadap materi tersebut

Modul 2.3 belajar tentang Coaching Supervisi Akademik. Modul ini membahas tentang konsep coaching, paradigma berpikir coaching, keterampilan coaching, dan aplikasi coaching dalam supervisi akademik.

Coaching dapat didifinisikan sebagai sebuah proses kolaborasi berfokus solusi,  berorientasi pada hasil dan sistimatis. Konsep coaching adalah sebuah proses kolaborasi, berorientasi pada masa depan, dan berpusat pada coachee. 

Paradigma berpikir coaching yaitu tindakan yang dapa membantu rekan sejawat untuk mengembangkan kompetensi diri mereka dan menjadi otonom, pentingnya perlu memiliki paradigma berpikir coaching terlebih dahulu.

Paradifma berpikir coaching : 1). Fokus pada coachee atau rekan yang akan dikembangkan, 2). bersikap terbuka dan ingin tahu, 3). Memiliki kesadaran diri yang kuat, 4). Mampu melihat peluang baru dan masa depan.

Keterampilan coaching adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang coach. Penerapan keterampilan coachingnya dalam konteks supervisi akademik.

Prinsip coaching : 1). Kemitraan, 2). Proses kreatif, 3) memaksimalkan potensi

Kompetensi inti coaching : 1). Kehadiran penuh (presence), 2). Mendengarkan aktif, 3). Mengajukan pertanyaan berbobot. 

Coaching dengan alur Tirta. Tujuan umum atau tahap awal dimana kedua pihak coach dan coachee menyepakati tujuan pembicaraan  yang akan berlangsung. Identifikasi, dimana coach menggali dan pemetaan situasi yang sedang dibicarakan, dan menghubungkan dengan fakta-fakta yang ada pada saat sesi. Rencana Aksi dimanapengembang ide atau alternatif solusi rencana yang akan dibuat. Tanggung Jawab dimana dibuat komitmen atas hasil yang dicapai dan untuk langkah selanjutnya

Supervisi Akademik  dengan paradigma berpikir coaching, dalam pelaksanaan  ada dua  yakni 1). Paragima pengembangan kompetensi yang berkelanjutan, dan 2). optimalisasi potensi setiap individu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun