Mohon tunggu...
Dede Y
Dede Y Mohon Tunggu... wiraswasta -

"Saya hanya manusia biasa yang senang mencari kesenangan ilmu pengetahuan tekhnologi Informasi" Profile lengkap saya di www.dedeyahya.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kehidupanku

24 Desember 2011   05:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:49 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setelah tulisan pertama berhasil di publis akhirnya saya mencoba membuat sebuah tulisan dengan judul  "sampai kapan hidup ini berakhir" .

Hidup merupakan sebuah anugrah yang diberikan tuhan dan merupakan nikmat kecil yang diberikan Tuhan di dunia.  Sebagai manusia beragama dan kita selaku warga Indonesia  sebagai mahluk yang berketuhan yang maha Esa mengetahui bahwa adanya kehidupan setelah kehidupan. Lalu apakah setelah kehidupan ini berbeda dengan kehidupan selanjutnya?

Tentu saja akan berbeda, setelah kita merasakan masa kecil, muda/dewasa dan kemudian tua kita akan merasakan perbedaan itu. Jika masa kecil kehidupan kita masih masih tergantung kepada orangtua, masa muda/dewasa mulai mencari jati diri untuk hidup mandiri di kehidupan selanjutnya.

Bersambung karena ngantuk

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun