Kalau Cuma 3 Jam, Gausah Datang Sekalian..

Serui bingung, apa yang salah dengan dirinya.... Kampung asal Menhub Freddy Numberi ini seperti dianaktirikan oleh Negara ini, bahkan negeri sesamanya Papua. Bagaimana tidak, Saat didera gempa 7,1 SR pada 16 Juni 2010, hingga kini korban tewas terus berjatuhan hingga mencapai 16 orang, 3.000 lebih rumah rata dengan tanah, infrastruktur jalan terputus, dan dermaga pelabuhan rusak berat. Kerugian ditaksir mencapai Rp 800 miliar. Sudah terbuka dengan kondisi begini, Orang Nomor Satu di Papua atau Guberur Papua Barnabas Suebu lebih mementingkan program Turun Kampung daripada menengok rakyatnya yang dirundung nestapa. Semula Pak Bas hanya mengutus Kepala Kesbanglinmas Washington Turnip, namun kemudian H+6, Alex Hesegem, Wakil Gubernur yang diutus meninjau rakyatnya. Itu dari orang provinsi.... Rencananya pemeritah pusat baru datang Sabtu besok, atau H+10.... Yang datang itu Menkokesra Agung Laksono. Kok baru datang? Mungkin karena Rabu malam kemarin, Pak Menko punya agenda mengantar anaknya melamar artis Shandy Aulia. Meski kecewa perhatian pusat terkesan terlambat dan tidak serius, hal ini masih bisa diterima... Namun ketika datang kabar dari pejabat kabupaten bahwa menteri datang ke Serui cuma 3 jam, hmm rasanya betul=betul tak ikhlas menengok warganya yang dirundung duka. "Kalau cuma 3 jam, trausah datang sekalian," ucap seorang pejabat.Bahkan, pejabat itu berencana memanggil pawang hujan supaya kepulangan Pak Menko ke Jakarta diguyur hujan deras. Biar landasan jadi basah dan pesawat tidak bisa berangkat..  Duh Pak Menko, mosok harus dipaksa-paksa gitu seh? Berilah waktumu sehari saja buat Serui.. Kalau cuma 3 jam, itu tidak bisa lihat kerusakan parah yang di Angkaisera dan Ampimoi.. Lagian, kalau Menko datang, biaya persiapan dan protokoler serta "tiket" Jakarta-Biak-Serui buat rombongan saja sudah berapa puluh atau ratus juta??? Mending biaya kedatangan menteri itu dicairkan buat bantu korban gempa di Kabupaten Kepulauan Yapen yang masih membutuhkan tenda, susu, makanan, dan membenahi rumahnya. [caption id="attachment_176904" align="alignnone" width="300" caption="Korban Gempa Serui Di Angkaisera"][/caption] [caption id="attachment_176911" align="alignnone" width="300" caption="Korban Gempa Serui Di Ampimoi"][/caption]