Ku lihat tubuh mulusmu
Tanpa sehelai benang menutupinya
Warna cokelat kekuningan tubuhmu terpancar
Sungguh pesona yang indah untuk dipandang
Tak kuasa hati ini bergelora
Punyaku menegang ingin menikmati lubangmu
Perlahan-lahan ku masukkan punyaku ke lubangmu
Sedikit demi sedikit punyaku terpendam di lubangmu
Ku goyang, kuputar dan ..............
Oh.........sakit sekali
Punyaku sepertinya tidak masuk semuanya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!