Dengan teknologi tersebut, para hacker dapat dengan mudah melacak wajah, tubuh, hingga pola gelombang otak pengguna melalui representasi dirinya di dunia Metaverse.
Saya yakin metaverse selain berdampak negatif, juga dapat berdampak positif bagi kehidupan manusia.Â
Jadi, tergantung pada bagaimana kita akan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!