selembar garis muda
terkulum waktu
tinggalkan segala beda
tinggalkan segala canda
langit-langit teladan segenap senja
merata
pada kerapuhan jiwa
siapa aku?
termangu
di pucuk reranting iman,
tanpa daun
bilakah ada pengait, tertahan ku di dahan?
ah, mauku
angin lembut terasa keras
seakan menyisir kulit
; terpanggang usia
waktu seakan menerkam
waktu seakan menatap tajam
ku hanya sembunyi di balik tasbih dan doa
; menyambut tenang utusan-Nya
Purworejo, 110414
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H