Mohon tunggu...
Nur Aisah
Nur Aisah Mohon Tunggu... Lainnya - IRT dan Mahasiswa

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Decision-Making theory yang wajib diketahui seorang Leadership

26 Mei 2024   14:45 Diperbarui: 26 Mei 2024   14:49 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://projectionsinc.com/abetterleader/what-kind-of-a-decision-maker-are-you/Input sumber gambar

Dalam banyak kasus, pemimpin sebaiknya meninjau ulang semua sumber informasi sebelum membuat keputusan yang tepat. Langkah tersebut dilakukan untuk menghemat waktu dan menghindari bias konfirmasi. Ada baiknya pemimpin bisa membuat tim dan menugaskan untuk mengumpulkan informasi.

- Bias Blind Spot

Bias blind spot terjadi ketika pemimpin tidak menyadari bahwa mereka memiliki bias atau pandangan yang ambigu. Bias dapat mengakibatkan kurangnya masukan dari anggota tim tertentu. Sehingga keputusan yang diambil sering sepihak dari pemimpin.

- Projection Bias 

Projection bias ini menunjukkan perilaku pemimpin memberikan apresiasi berlebihan pada tim yang sependapat dengannya. Pemimpin dengan bias tersebut cenderung berasumsi bahwa orang lain berpikir dan menyakini pendapatnya adalah terbaik. Mereka beranggapan cara berpikir atau perilakunya akan mirip dengan pola pikir dan cara meresponsnya.

7 Cara Efektif Pemimpin Dalam Pengambilan Keputusan

Tak perlu khawatir, ada kiat-kiat untuk menghindari bias dalam pengambilan keputusan. Terdapat 7 langkah dalam pengambilan keputusan yang efektif.

1. Identifikasi keputusan yang akan diambil

Lakukan indetifikasi masalah yang membutuhkan pengambilan keputusan segera. Identifikasi bertujuan agar menghindari bias keputusan.

2. Mengumpulkan informasi dan data pendukung

Kumpulkan berbagai informasi baik dari internal maupun eksternal organisasi. Semakin banyak informasi yang diperoleh, makin luas pembahasan dalam proses pengambilan keputusan yang efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun